Profil Didik J Rachbini, Disebut Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa Salah soal UU, Diminta Belajar Lagi
Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa menjawab kritik Rektor Universitas Paramadina soal guyuran dana Rp200 triliun untuk bank BUMN.
Penulis:
Pravitri Retno Widyastuti
Editor:
Siti Nurjannah Wulandari
Meskipun terdapat kata "Filsafat" dalam namanya, gelar PhD tidak terbatas pada bidang filsafat saja, tetapi diberikan dalam berbagai disiplin ilmu, seperti sains, humaniora, dan seni.
Dikutip dari laman Alumni Institut Pertanian Bogor (IPB), Didik merupakan lulusan IPB Fakultas Pertanian Bidang Ekonomi Pertanian dan Manajemen Agribisnis.
Didik kemudian melanjutkan pendidikan S2 di Central Luzon State University di Filipina, mengambil Program Studi Pembangunan.
Ia juga meraih gelar S3-nya di kampus yang sama.
Kariernya sebagai akademisi dimulai pada 1983, ketika menjadi dosen di IPB sampai 1985.
Selain menjadi dosen, Didik pernah aktif sebagai peneliti i Lembaga Penelitian, Pendidikan, Penerangan Ekonomi, dan Sosial (LP3ES).
Baca juga: Jejak Digital Anak Menkeu Purbaya Yudhi, Sebut Sri Mulyani Agen CIA, Kini Disorot soal Orang Miskin
DI LP3ES, Didik pernah menjabat sebagai Kepala Program Penelitian dan Wakil Direktur.
Ia juga tercatat pernah mengajar di Universitas Nasional dan Universitas Indonesia (UI).
Pada 1995, Didik mendirikan Institute for Development of Economics and Finance (INDEF), lembaga riset independen dan otonom.
Sebelum menjadi Rektor Universitas Paramadina, Didik pernah menjadi Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Mercu Buana.
Di Universitas Paramadina, Didik sudah mengemban jabatan Rektor sejak 2021.
Didik diketahui pernah terjun ke dunia politik. Ia dipercaya menjadi anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Utusan Golongan pada 1998.
Dari sana, ia bergabung dengan Partai Amanat Nasional (PAN) tahun 1999.
Didik kemudian masuk sebagai anggota Majelis Pertimbangan Partai hingga dipercaya menjadi Ketua DPP pada 2005.
Di Pemilihan Umum (Pemilu) 2004, Didik terpilih menjadi anggota DPR RI periode 2004-2009, mewakili daerah pemilihan Batu dan Malang.
Sumber: TribunSolo.com
Keluarga Mohamad Ilham Pradipta Ajukan Perlindungan ke LPSK |
![]() |
---|
Keluarga Korban Ilham Pradipta Kacab Bank BUMN Ajukan Perlindungan ke LPSK |
![]() |
---|
Penempatan Dana Pemerintah di Perbankan Disebut Sah dan Bermanfaat bagi Perekonomian |
![]() |
---|
Pakar Ungkap PR Purbaya sebagai Menkeu Baru: Paling Utama Perbaiki Kepercayaan Masyarakat |
![]() |
---|
Dikritik Rektor Universitas Paramadina, Purbaya: Dia Salah Undang-undang, Pak Didik Belajar Lagi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.