Anggota Komisi III DPR Pertanyakan Wacana Pembentukan Komisi Reformasi Polri
Dia menyarankan jika benar-benar mau mereformasi Polri, Presiden harus bisa memastikan apakah rencana strategis Polri bisa berjalan
Penulis:
Reza Deni
Editor:
Muhammad Zulfikar
Tribunnews.com/Rizki Sandi Saputra
KOMISI REFORMASI POLRI - Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi PKS Nasir Djamil saat ditemui awak media di Kompleks Parlemen, Senayan Jakarta, Kamis (21/8/2025). Nasir Djamil, menyetujui bahwa perlu ada reformasi di tubuh Polri. Namun, dia mempertanyakan soal rencana pembentukan Komisi Reformasi Polri.
"Ini gayung bersambut ya, apa yang ada dalam (Gerakan) Nurani Bangsa itu juga dalam nurani saya, kata Bapak Presiden. Jadi, harapan-harapan yang diminta oleh teman-teman itu juga malah sudah dalam konsepnya Bapak Presiden,” kata Nasaruddin.
"Jadi, istilahnya tadi itu gayung bersambut ya apa yang dirumuskan teman-teman ini justru itu yang sudah akan dilakukan oleh Bapak Presiden terutama menyangkut masalah reformasi dalam bidang kepolisian," ujar Menag lagi. (*)
Baca Juga
Perkap Baru Izinkan Senpi dalam Situasi Penyerangan, KontraS Sebut Potensi Abuse of Power |
![]() |
---|
KontraS Kritik Peraturan Kapolri Nomor 4 Tahun 2025: Berpotensi Terjadi Abuse of Power |
![]() |
---|
Roy Suryo Cs Belum Tersangka, Relawan Jokowi Ultimatum Mabes dan DPR |
![]() |
---|
Dari Sembako hingga Layanan Kesehatan, Bhayangkari Peduli Kunjungi Warga NTT |
![]() |
---|
Polisi: Terapis Wanita yang Ditemukan Tewas di Pejaten Berusia Sekitar 25 Tahun |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.