Demonstrasi di Berbagai Wilayah RI
Sosok Rahman Thohir, Perwakilan Ojol yang Temui Gibran, Pernyataan soal 'Taruna' Jadi Sorotan
Berikut sosok Rahman Thohir, perwakilan ojol yang temui Wakil Presiden Gibran di Istana Wapres. Kata taruna jadi sorotan.
Penulis:
Endra Kurniawan
Editor:
Pravitri Retno W
Sejumlah narasumber seperti Ketua FKDOI, Rahman Thohir; ekonom Segara Institute, Piter Abdullah; pengamat ketenagakerjaan, Timboel Siregar; dan perwakilan Maxim Indonesia, Muhammad Rafi Assegaf.
Baca juga: Kompolnas: Bukti CCTV Akan Jadi Basis Proses Pidana Tujuh Anggota Brimob Lindas Ojol
Pernyataan Taruna Disorot
Terbaru Rahman Thohir disorot karena pertanyaannya usai bertemu dengan Gibran.
Terdapat diksi taruna yang terlontar dari mulut Rahman Thohir.
Warganet beramai-ramai memberikan sorotannya karena kata-kata taruna tidak pas digunakan dalam kontes pertemuan driver ojek.
Taruna sendiri sebutan untuk peserta didik laki-laki di sekolah atau perguruan tinggi kedinasan, yang sedang menempuh pendidikan untuk menjadi abdi negara, baik di bidang militer (TNI), kepolisian (Polri), maupun instansi pemerintahan lainnya seperti kementerian atau sekolah kedinasan.
Untuk peserta didik perempuan, sebutan yang digunakan adalah taruni.
Kata-kata taruna yang disampaikan Rahman Thohir ramai diperbincangkan warganet di akun Instagram @setwapres.ir.
"Edukasi buat taruna?" tulis akun andidian.
Pada akhirnya, kata-kata taruna menjadi perdebatan di kalangan warganet.
Ada yang menyebut, taruna adalah sebutan biasa bagi rekan ojol.
"Kami memang membahasakan "taruna" untuk anggota team Basecamp atau wadah kita bekerja, Tanya ajah sama ojek online di jalan bagi yg punya Basecamp ya bukan yg ngojek cuma iseng2 doang," tulis akun @dony.achmad.
Namun, ada juga warganet yang jadi ojol tidak pernah mendengar sebutan taruna.
"Halooo saya gojek mulai dari 2018 tidak ada sebutan taruna di tongkrongan, BC dan ojol masih pekerjaan utama saya sampe saat ini," timpal @e_dhien.
Hingga Selasa, unggahan @setwapres.ir sudah ditonton lebih dari 400 ribu kali.
Ribuan warganet ikut meramaikan dengan berbagai komentarnya.
Sumber: TribunSolo.com
Demonstrasi di Berbagai Wilayah RI
Formappi Sentil Reformasi Polri: Ganti Kapolri Dulu, Baru Bisa Mulai |
---|
Kronologi Bima Permana Hilang: Pamit ke Glodok, Jual Motor di Tegal, Ketemu di Malang |
---|
Warga Makassar Gugat Polda Sulsel Rp800 M Imbas Dibakarnya 2 Gedung DPRD saat Demo |
---|
Mahasiswa Apresiasi Golkar Buka Ruang Dialog Dengar Aspirasi Rakyat Soal Tuntutan 17+8 |
---|
Gas Air Mata Kedaluwarsa & Polisi Brutal Disorot, Kapolri: Reformasi Jalan Terus |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.