Demonstrasi di Berbagai Wilayah RI
Kronologi Bima Permana Hilang: Pamit ke Glodok, Jual Motor di Tegal, Ketemu di Malang
Begini kronologi hilangnya Bima di mana dirinya sempat mengaku pamit pergi ke Glodok tetapi ternyata ke Malang berjualan barongsai.
Penulis:
Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor:
Febri Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM - Salah satu orang yang sempat dinyatakan hilang oleh Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) bernama Bima Permana Putra (29) berhasil ditemukan oleh Satgas Pencarian Orang Hilang Polda Metro Jaya.
Adapun Bima, oleh KontraS, dinyatakan hilang saat terjadinya aksi demonstrasi di Jakarta pada akhir Agustus 2025 lalu.
Ternyata, Bima ditemukan di Klenteng Eng An Kiong yang berada di Kota Malang, Jawa Timur.
Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya Triputra menuturkan kronologi hilangnya Bima berawal ketika dia berpamitan kepada keluarga untuk pergi ke kawasan Glodok, Jakarta Barat, pada 31 Agustus 2025 lalu.
Namun, pihak keluarga baru melaporkan hilangnya Bima pada 6 September 2025 ke Polsek Cikarang Selatan.
"Di mana Saudara Bima ini dilaporkan hilang di Polsek Cikarang Selatan pada tanggal 6 September 2025. Ini dilaporkan oleh keluarga beliau," ujarnya dalam konferensi pers di Gedung Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (18/9/2025).
"Hal ini dikarenakan setelah terakhir kali berpamitan kepada kerabatnya yaitu pada tanggal 31 Agustus (2025) malam hari, pada saat itu, untuk pergi ke Glodok," sambung Wira.
Baca juga: Polisi Temukan Eko Purnomo, Orang yang Dilaporkan Hilang oleh Kontras: Dia Nelayan di Kalimantan
Wira menuturkan ternyata Bima justru berniat untuk pergi ke Kota Malang dengan menggunakan sepeda motor.
Namun, setibanya di Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Bima justru menjual sepeda motornya tersebut.
Lalu, Wira mengatakan Bima melanjutkan perjalannya ke Kota Malang dengan menumpangi kereta api.
Saat tiba di Malang, Bima tinggal beberapa waktu di sebuah hotel sembari berjualan mainan barongsai.
"Saudara Bima tinggal selama beberapa lama di sebuah hotel yang kemudian melaksanakan aktivitas berjualan mainan berupa mainan barongsai di kawasan Klenteng Lama," ujar Wira.
Bima, kata Wira, baru ditemukan oleh Satgas Pencarian Orang Hilang Polda Metro Jaya pada Rabu (17/9/2025) kemarin.
Ketika ditanya alasannya pergi dari rumah, Bima mengaku ingin merantau dan hidup mandiri.
"Berdasarkan hasil komunikasi kami dengan Saudara Bima, beliau menyampaikan alasan meninggalkan rumah, hal tersebut dikarenakan beliau ingin hidup mandiri," kata Wira.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.