Sat Polairud Polres Dompu Buka Akses Pendidikan dan Kesehatan Lewat Kapal Terapung

TRIBUNNEWS.COM - Kepolisian Republik Indonesia (Polri) melalui Satuan Polisi Air dan Udara (Sat Polairud) Polres Dompu menghadirkan inovasi layanan publik berupa Perpustakaan Terapung dan Klinik Terapung di perairan Calabai, Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB). 

Program ini ditujukan untuk memperluas akses pendidikan dan kesehatan bagi masyarakat pesisir yang kesulitan dalam menjangkau fasilitas umum. 

Perpustakaan Terapung membawa puluhan buku bacaan yang bisa dinikmati anak-anak di wilayah pesisir. Di atas kapal, anak-anak diperkenalkan dengan berbagai buku bacaan untuk menumbuhkan minat baca sejak dini. Selain itu, mereka juga mendapatkan bantuan alat tulis sebagai bentuk dukungan terhadap pendidikan mereka. 

Sementara itu, pada sore hari di lokasi yang sama, kegiatan dilanjutkan dengan pelayanan Klinik Terapung. Kegiatan ini melibatkan empat tenaga medis dari UPTD Puskesmas Plus Calabai. Sebanyak 20 warga pesisir mendapat layanan pemeriksaan kesehatan gratis, termasuk pengecekan gula darah, tensi darah, pemeriksaan fisik, serta pemberian obat-obatan tanpa biaya. Dengan begitu, warga bisa tetap menjaga kesehatan tanpa perlu jauh-jauh pergi ke fasilitas medis di darat. 

Baca juga: Merah Putih Berkibar Gagah dari Langit Garut Lewat Atraksi Paralayang Bripka Saepul

Kasat Polairud Polres Dompu, Ipda Herwin Jonathan Nababan, bersama timnya turun langsung memastikan program ini berjalan lancar. Ia menyebutkan, kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Polri terhadap kesejahteraan masyarakat di wilayah pesisir. 

“Harapannya melalui program ini kualitas pendidikan dan kesehatan masyarakat pesisir dapat terus meningkat. Terutama bagi mereka yang selama ini sulit menjangkau layanan umum,” ujar Ipda Herwin. 

Antusiasme warga terhadap program ini pun sangat tinggi. Anak-anak terlihat gembira menerima buku bacaan dan perlengkapan sekolah, sementara orang tua merasa terbantu dengan adanya layanan kesehatan gratis. Warga setempat menyampaikan rasa terima kasih kepada Polri, tenaga medis, serta pihak-pihak lain yang turut mendukung kegiatan tersebut. 

Polri berharap program ini bisa berkelanjutan dan menjangkau lebih banyak lagi masyarakat pesisir di wilayah lain, sehingga manfaatnya bisa dirasakan secara luas. 

Baca juga: Kisah Aiptu Sisran, Atasi Krisis Air Bertahun-tahun di Tanjung Lemo dengan Dana Pribadi