Senin, 29 September 2025

Kontroversi Film Animasi Merah Putih

Produser Film Merah Putih One For All Bantah Habiskan Rp6,7 M, Ngaku Tak Terima Dana Pemerintah

Produser Toto Soegriwo klarifikasi terkait kabar yang beredar tentang anggaran Rp6,7 m, tudingan tersebut ditegaskan hanya fitnah keji.

Tangkapan layar akun X @totosoegriwo
KLARIFIKASI PRODUSER FILM - Produser film, Toto Soegriwo memberikan klarifikasi terkait kabar yang beredar tentang anggaran Rp6,7 miliar untuk pembuatan film animasi Merah Putih One For All, sebut tudingan tersebut fitnah keji pada akun X yang ditulis 11 Agustus 2025 

Isu ini tidak hanya menyerang pribadi saya, tetapi juga berdampak serius terhadap keluarga, istri, dan anak saya yang kini mengalami tekanan mental dan rasa tertekan akibat hujatan yang tersebar," lanjutnya.

Toto Soegriwo pun meminta warganet untuk berhenti menghujat dan menyebarkan fitnah terkait anggaran Rp6,7 miliar tanpa dasar fakta yang jelas.

Lebih lanjut, Toto Soegriwo pun menerangkan bentuk dukungan dari Menteri Ekonomi Kreatif hanya sebatas masukan-masukan.

Hal itu dilontarkan melalui Wakil Menteri Ekonomi Kreatif Irene Umar.

"Pihak pemerintah melalui Ibu Irene Umar, Wakil Menteri Ekonomi Kreatif, juga telah memberikan klarifikasi resmi bahwa pada saat menerima audiensi tim 'Merah Putih One For All' beliau hanya memberikan sejumlah masukan terkait cerita, karakter, visual (look& feel), trailer, dan aspek kreatif lainnya sebagaimana beliau lakukan kepada setiap pihak yang beraudiensi.

Beliau tidak memberikan bantuan finansial maupun fasilitas promosi kepada film ini," lanjutnya.

Cuitan tersebut mendapat lebih dari 5 juta tayangan.

Pada Rabu (13/8/2025), klarifikasi tersebut bahkan sudah mendapat lebih dari 40 ribu tanda suka dan lebih dari 2 ribu komentar.

Tak sedikit warganet yang langsung percaya dengan klarifikasi Toto Soegriwo.

Ada pula warganet yang menanyakan proses produksi maupun karakter yang juga menuai kontroversi.

Berbanding Terbalik dengan Produser Eksekutif?

Pernyataan Toto Soegriwo bak berbanding terbalik dengan Sonny  Pudjisasono selaku produser eksekutif film Merah Putih One For All.

Sonny dalam kesempatannya mengakui angkat tersebut kecil dibandingkan film animasi-animasi lainnya.

"Dilihat Rp6,7 miliar itu kecil kalau dilihat pembuatan film animator-animator yang lain itu sangat besar sekali gitu loh," ungkapnya, dikutip dari kanal YouTube tvOneNews, Selasa (12/8/2025).

Sonny membongkar total biaya produksi sebetulnya lebih dari Rp6,7 miliar.

Biaya di atas hanya untuk meng-cover tim animator bersama berbagai perlengkapannya produksi, belum termasuk biaya gala premiere.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan