Akademisi Ungkap Pentingnya Transformasi Pendidikan Hukum di Era Digital
Era digital menuntut lahirnya sarjana hukum yang adaptif, menguasai teknologi, serta memiliki kemampuan kritis dan etika yang tinggi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Dunia hukum tengah menghadapi perubahan mendasar yang dipicu oleh kemajuan teknologi, globalisasi, serta dinamika sosial yang kian kompleks.
Di tengah tantangan tersebut, perguruan tinggi dituntut menyadari urgensi melakukan transformasi mendalam dalam pendekatan pendidikan hukum.
Ketua Iblam School of Law, Prof Dr Angkasa menekankan, saat ini penting adanya transformasi pendidikan hukum di era digital dan globalisasi.
Baca juga: Sekretaris Jenderal MPR Maruf Cahyono Dikukuhkan Sebagai Ketua Ikatan Alumni STIH IBLAM
"Era digital menuntut lahirnya sarjana hukum yang adaptif, menguasai teknologi, serta memiliki kemampuan kritis dan etika yang tinggi dalam menghadapi tantangan zaman," katanya saat orasi ilmiah Dies Natalis ke-32 Iblam di Jakarta Selatan belum lama ini.
Untuk itu, perguruan tinggi harus menyiapkan langkah-langkah strategis menuju lembaga pendidikan hukum yang berintegritas dan mampu bersaing di tingkat global.
Terkait peringatan Dies Natalis, Ketua Yayasan LPIHM Iblam, Dr Rahmat Dwi Putranto SH MH menyoroti peran penting para dosen, staf, mahasiswa, dan alumni yang bersama-sama telah mengukir jejak keberhasilan kampus ini dalam mencetak ribuan lulusan.
"Apalagi sekarang alumninya berkiprah di berbagai bidang hukum, mulai dari advokat, jaksa, hakim, akademisi, hingga pejabat publik," katanya.
Senada Pembina Yayasan LPIHM Iblam, Hj Asri Mulyanita, SE MM mengatakan, eksistensi kampus tidak terlepas dari komitmen, kerja tulus, dan semangat membangun yang secara konsisten ditunjukkan oleh setiap individu yang terlibat.
“Kampus ini tidak akan sampai saat ini tanpa kontribusi luar biasa dari para pendidik dan pengelolanya dan kami memberikan penghargaan kepada sejumlah dosen yang telah memberikan kontribusi nyata dalam pengembangan akademik dan karakter mahasiswa," katanya.
Baca juga: Majukan Pendidikan Vokasi, Koordinasi Daerah Sekolah Binaan United Tractors SOBAT 2025 Digelar
Penghargaan ini diberikan kepada dosen-dosen pilihan dalam sejumlah kategori, di antaranya: Dosen Inspiratif: Dr Radian Syam SH MH; Dosen Peneliti Terbaik: Dr Ina Heliany SH MH; Dosen Favorit Mahasiswa: Wiend Sakti Myharto, S.H., LL.M; Dosen Pengajar Terbaik: Dr Marjan Miharja SH MH dan dosen dengan Pengabdian kepada Masyarakat Terbaik: Bintang Wicaksono Adjie SH MH.
"Program ini juga menjadi refleksi dari nilai-nilai yang dijunjung tinggi IBLAM: keteladanan, pengabdian, dan komitmen terhadap kualitas pendidikan tinggi," kata Asri.
Autokritik Menperin: Tranformasi Digital Sektor Industri Berjalan Lambat |
![]() |
---|
Wamenkomdigi Angga Raka Prabowo Akui Diminta Presiden Memperkuat Bidang Komunikasi |
![]() |
---|
6 Tips Liburan ke Jepang, Dari Transportasi Hingga Belanja Pakai DANA |
![]() |
---|
TelkomMetra Dukung Kerja Sama AdMedika–CMS untuk Perkuat Ekosistem Digital Kesehatan |
![]() |
---|
Aipda Ashobirin Bangun Pos Pustaka Digital di Perbatasan Meranti, Jadi Pusat Literasi Warga |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.