Peringatan 75 Tahun Keuskupan TNI-Polri, Buku Berisi Dokumentasi Pengabdian OCI Diluncurkan

Peringatan 75 Tahun Keuskupan TNI-Polri, Buku Berisi Dokumentasi Pengabdian OCI Diluncurkan
 
 
Malvyandie/Tribunnews.com
 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Buku berjudul "75 Tahun Ordinariat Militer Indonesia" resmi diluncurkan dalam sebuah prosesi simbolis usai misa ekaristi di Kapel Bunda Maria Fatima, Mabes TNI Cilangkap, Rabu (23/7/2025).

Peluncuran buku itu sebagai bagian dari perayaan 75 tahun Keuskupan untuk Umat Katolik di Lingkungan TNI-Polri.

Baca juga: FMKI Mantapkan Transformasi Awam Katolik Lewat Pertemuan Nasional XII Istimewa

Peluncuran ditandai dengan penyerahan secara simbolis buku kepada perwakilan umat dan pimpinan TNI-Polri Katolik.

Buku ini menjadi dokumentasi penting perjalanan Ordinariat Militer Indonesia atau yang juga dikenal dengan nama Ordinariatus Castrensis Indonesia (OCI).

Ordinariatus Castrensis Indonesia (OCI) adalah sebuah keuskupan khusus dalam Gereja Katolik yang memberikan pelayanan rohani kepada umat Katolik yang bertugas di lingkungan TNI dan Polri, serta keluarga mereka.

Keuskupan TNI-Polri bukan keuskupan teritorial, melainkan keuskupan kategorial: tidak dibatasi wilayah geografis, tapi berdasarkan profesi (militer dan kepolisian)

OCI Tunduk langsung pada Takhta Suci (Vatikan), bukan bagian dari provinsi gerejawi manapun.

OCI didirikan sebagai Vikariat Militer pada 25 Desember 1949, lalu ditingkatkan menjadi Ordinariat Militer pada 21 Juli 1986

Wakil Uskup untuk TNI-Polri, Romo Kolonel (Sus) Yos Bintoro, Pr, menyampaikan bahwa buku ini tidak sekadar kronik sejarah, melainkan juga refleksi iman, dedikasi, dan semangat pengabdian ratusan ribu anggota TNI dan Polri Katolik yang telah mewarnai perjalanan bangsa.

"Buku ini menyimpan jejak bagaimana Gereja Katolik tidak hanya hadir secara spiritual, tetapi menjadi bagian nyata dari perjuangan dan pembangunan nasional. Ini adalah warisan iman dan pengabdian," ujar Romo Yos.

Disusun secara naratif dan dokumentatif, buku "75 Tahun OCI" memuat arsip sejarah, foto-foto eksklusif, kutipan tokoh-tokoh militer dan gereja, serta kisah inspiratif umat Katolik di lingkungan TNI-Polri dari berbagai generasi.

Buku ini juga merekam peran penting keuskupan dalam membina mental rohani prajurit dan aparat, terutama di masa-masa krisis nasional.

Peluncuran buku ini diharapkan dapat menjadi referensi penting bagi umat, akademisi, dan generasi muda TNI-Polri dalam memahami peran strategis Gereja Katolik di bidang pertahanan dan keamanan.

Lebih dari itu, buku ini adalah bentuk syukur atas penyertaan Tuhan dalam setiap karya pengabdian, sebagaimana disampaikan Uskup Kardinal Ignatius Suharyo dalam homilinya.

"Sejarah keuskupan ini bukan sekadar institusi, tapi hidup dalam diri para prajurit yang mengabdi dengan iman dan cinta tanah air. Buku ini menjadi pengingat bahwa pengabdian itu bagian dari karya agung Tuhan," ucap Kardinal Suharyo.