Rabu, 1 Oktober 2025

2 Kali Prabowo Sindir Orang yang Merasa Lebih Pintar Darinya

Presiden RI Prabowo Subianto mengungkit soal orang yang merasa lebih pintar dari darinya.

Editor: Hasanudin Aco
Youtube Partai Solidaritas Indonesia
PIDATO PRABOWO - Presiden RI Prabowo Subianto menghadiri Acara Kongres Partai Solidaritas Indonesia (PSI) di Solo, Jawa Tengah, pada Minggu (20/7/2025) malam. Dalam pidatonya Prabowo menyinggung soal orang yang merasa lebih pintar darinya. 

 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sudah dua kali Presiden RI Prabowo Subianto mengungkit soal orang yang merasa lebih pintar dari darinya.

Presiden RI Prabowo Subianto kembali mengungkit soal adanya fenomena  itu saat berpidato di Kongres PSI yang digelar di Solo, Jawa Tengah, Minggu (20/7/2025) malam.

Prabowo juga mengungkit soal keberadan orang yang merasa lebih pintar itu saat  berbincang dengan petani di Majalengka, Jawa Barat, Senin (7/4/2025) lalu.

Prabowo mengatakan fenomena ini hal biasa dalam negara dalam demokrasi.

Fenomena orang merasa pintar

Prabowo dalam pidatonya di Kongres PSI mengatakan sekarang ada fenomena  banyak orang-orang yang merasa dirinya pintar.

"Tidak hanya di Indonesia, saya keliling di mana mereka juga cerita sekarang banyak orang-orang yang merasa dirinya pintar mungkin gelarnya banyak sekolahnya mungkin hebat mengangkat dirinya menjadi orang terpintar, semua dikomentari iya kan? Semua dikomentari," ujar Prabowo.

Prabowo yang juga Ketua Umum Partai Gerindra mengatakan sering membuka media sosial pada malam hari dan menemukan komentar orang soal dirinya.

"Saya sering malam-malam saya buka itu sosmed saya cek gitu podcast-podcast, saya mau tahu, apa yang sedang dipikirkan oleh Prabowo Subianto, mereka lebih tahu dari saya gitu loh," ungkapnya.

Bahkan, kata dia, ada juga orang-orang di media sosial yang menganalisis dirinya hingga menyebutnya pecah kongsi dengan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi).

"Prabowo sedang begini sedang begitu. Prabowo sudah pecah kongsi sama Jokowi, Prabowo. Oh ya oh begitu saya bilang," ucap Jokowi.

"Semua dianalisis, semua dianalisis mungkin malam ini dianalisis lagi saya, oh kenapa Prabowo kok muji-muji gajah, nah itu," sambungnya.

Prabowo mengatakan fenomena ini hal biasa dalam negara dalam demokrasi.

Namun tetap mengingatkan jangan sampai fenomena ini disalahgunakan sehingga menjadi hoaks, ujaran kebencian, ujaran kebohongan, fake news atau berita palsu.

Singgung orang pintar di depan petani

Saat berbincang dengan petani di Majalengka, Jawa Barat, Senin (7/4/2025) lalu, Prabowo Subianto berseloroh bahwa terkadang banyak orang pintar yang justru tidak menjadi apa-apa.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved