Kamis, 2 Oktober 2025

Bacaan Doa

Tata Cara Membaca Doa Hari Asyura 10 Muharram, Dilengkapi Keutamaan dan Tips Mengamalkan Doa Asyura

Simak tata cara membaca doa Asyura yang dibaca pada tanggal 10 Muharram, ketahui juga keutamaan dan tips mengamalkannya.

|
Pexels.com/Emre Ateşoğlu
ILUSTRASI BERDOA - Ilustrasi yang memperlihatkan seorang pria tengah berdoa yang diambil dari situs Pexels.com, Kamis (27/2/2025). Simak tata cara membaca doa Asyura yang dibaca pada 10 Muharram, ketahui juga keutamaan dan tips mengamalkannya. 

“Puasa yang paling utama setelah (puasa) Ramadan adalah puasa pada bulan Allah (Muharram), dan salat yang paling utama setelah salat wajib adalah salat malam.” (HR. Muslim no. 1163).

Sabda ini menunjukkan bahwa puasa di bulan Muharram memiliki keutamaan yang sangat besar, setara dengan keutamaan salat malam setelah salat wajib.

Puasa Asyura memiliki banyak keutamaan, salah satunya adalah menghapuskan dosa-dosa kecil selama setahun yang lalu. Rasulullah SAW bersabda:

“Puasa Asyura, aku berharap kepada Allah dapat menghapuskan dosa-dosa setahun yang lalu.” (HR. Muslim)

Untuk membedakan umat Islam dengan Yahudi yang hanya berpuasa pada tanggal 10 Muharram, Rasulullah SAW menganjurkan untuk berpuasa juga pada tanggal 9 Muharram atau 11 Muharram.

Selain puasa, salat sunnah Tasbih menjadi amalan yang bisa dikerjakan pada 10 Muharram.

Salat sunnah Tasbih tidak hanya bisa dikerjakan pada 10 Muharram, tetapi bisa juga dijadikan amalan rutin.

Sesuai dengan namanya, salat sunnah Tasbih dikerjakan dengan membaca tasbih sebanyak 75 kali.

Bulan Muharram juga dapat dimanfaatkan sebagai momen yang tepat untuk menyantuni anak yatim.

Meskipun sebenarnya menyantuni anak yatim bisa dilakukan kapanpun.

Dalam hadits, Rasulullah SAW menegaskan bahwa umat Islam yang menyayangi anak yatim akan berada berdekatan dengannya ketika di surga.

Berikut bunyinya, "Bahwa aku dan orang-orang yang memelihara anak yatim dengan baik akan berada di surga, bagaikan dekatnya jari telunjuk dengan jari tengah, lalu Nabi mengangkat tangannya dan memperlihatkan jari telunjuk dan jari tengahnya, lalu ia renggangkan." (HR Bukhari).

Sedekah juga menjadi amalan yang bisa dikerjakan pada 10 Muharram.

Sedekah bisa diberikan kepada siapapun dan dalam bentuk apapun.

Sedekah yang paling utama yakni memberikan nafkah kepada keluarga.

Dalam hadits Rasulullah SAW bersabda, "Orang yang melapangkan keluarganya pada hari Asyura, maka Allah akan melapangkan hidupnya pada tahun tersebut." (HR At-Thabrani dan Al-Baihaqi).

(Tribunnews.com/Nuryanti)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved