Senin, 29 September 2025

Korupsi Jalan di Mandailing Natal

Sosok Rayhan Dulasmi Piliang, Direktur PT RN Jadi Tersangka Kasus Korupsi Proyek Jalan di Sumut

Dari informasi yang beredar, Rayhan sendiri diketahui merupakan anak dari tersangka M. Akhirun Efendi Siregar (KIR), selaku Direktur Utama PT DNG.

Penulis: Rifqah
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
OTT KPK - Kepala Dinas PUPR Sumatera Utara (Sumut) Topan Obaja Putra Ginting (kanan) bersama Kepala UPTD Gn. Tua Dinas PUPR Sumut (tengah) dan Direktur PT RN Rayhan Dulasmi Piliang (kiri) mengenakan rompi tahanan usai menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Sabtu (28/6/2025). TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN. Dari informasi yang beredar, Rayhan sendiri diketahui merupakan anak dari tersangka M. Akhirun Efendi Siregar (KIR), selaku Direktur Utama PT DNG. 

TRIBUNNEWS.COM - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan lima orang tersangka dalam operasi tangkap tangan (OTT) di Sumatera Utara (Sumut), pada Kamis (26/6/2026).

Salah satu tersangka berasal dari pihak swasta, yakni Direktur PT RN bernama M. Rayhan Dulasmi Pilang.

Dari informasi yang beredar, Rayhan sendiri diketahui merupakan anak dari tersangka M. Akhirun Efendi Siregar (KIR), selaku Direktur Utama PT DNG.

Sementara itu, berdasarkan informasi yang didapat dari linkedin.com, Rayhan diketahui seorang lulusan Mahasiswa Politeknik Negeri Medan.

Dalam linkedin yang bertuliskan Muhammad Rayhan Dulasmi Piliang tersebut, tercatat ada dua riwayat pendidikannya.

Pertama di Politeknik Negeri Medan, bertuliskan STRT, Teknik Sipil.

Adapun, STRT dalam konteks Teknik Sipil ini mengacu pada Sarjana Terapan Teknik, yaitu gelar lulusan dari program Diploma 4 (D4) di bidang Teknik Sipil.

Sedangkan riwayat pendidikan Rayhan kedua yang tertulis di linkedin juga sama, yakni di Politeknik Negeri Medan.

Namun, dengan keterangan Associate of Science - AS, Teknik Sipil.

Diketahui, Gelar Associate of Science (AS) di Teknik Sipil ini dimaksudkan untuk memberikan dasar yang kuat bagi mahasiswa dalam bidang teknik dan keterampilan desain.

Rayhan menempuh kedua pendidikan di Politeknik Negeri Medan itu sejak 2018 dan lulus pada 2022 lalu.

Baca juga: Karier Topan Ginting Moncer di Era Bobby Nasution, KPK Telusuri Aliran Dana Proyek di Sumut

Adapun, Politeknik Negeri Medan atau Polmed sendiri merupakan Politeknik terbaik kedua di Indonesia versi Webometrics edisi 2024.2.

Tidak banyak informasi yang didapatkan Tribunnews dari linkedin Rayhan itu karena tak ada aktivitas yang dibagikan juga.

Sehingga, selain riwayat pendidikannya, belum banyak informasi yang bisa didapatkan mengenai sosok Rayhan tersebut.

Daftar Tersangka

Selain Rayhan, ada empat tersangka lainnya yang ditetapkan dalam kasus korupsi proyek pembangunan jalan di Sumut ini.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan