PSI Gelar Pemilu Raya
PSI Terbuka Sambut Jokowi, Pengamat: Waspada Kesan 'Bapak Rebut Kursi Anak,' Dewan Kehormatan Cukup
Kata Jojo Rohi, mengendalikan PSI tidak harus duduk sebagai ketua umum, tetapi juga bisa lewat Dewan Kehormatan.
Penulis:
Rizkianingtyas Tiarasari
Editor:
Garudea Prabawati
Terlebih, kata Jojo, mengendalikan PSI tidak harus duduk sebagai ketua umum, tetapi juga bisa lewat Dewan Kehormatan.
"Cukup anaknya saja. Jadi Dewan Kehormatan, sudah lebih dari cukup. Tinggal atur saja kewenangan signifikan Dewan Kehormatan dalam AD/ART partai," ucap dia.
Selain itu, Jojo menyebut kesan lain yang akan timbul jika Jokowi jadi Ketua Umum PSI adalah berubahnya image alias citra PSI sebagai partai anak muda.
Sejauh ini, kata dia, Kaesang termasuk sosok muda, sesuai dengan image yang dibangun partai.
"Naiknya Kaesang sebagai ketum adalah untuk membangun image PSI sebagai partai anak muda. Pangsa pasar politiknya adalah kelompok milenial dan Gen Z. Bila Jokowi jadi ketum, image partai yang sudah dibangun itu akan bubar," jelas Jojo.
(Tribunnews.com/Rizki A./Fransiskus Adhiyuda Prasetia) (TribunSolo.com/Anang Ma'ruf) (Kompas.com)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.