Momen Hardiknas, Cucu Ki Hadjar Dewantara Ingatkan Urgensi Paradigma Pendidikan di Indonesia
Pakar pendidikan yang juga cucu Ki Hadjar Dewantara, menekankan urgensi perubahan paradigma pendidikan di Indonesia.
Menurutnya, pendidikan karakter tak boleh terkotak-kotak dalam satu mata pelajaran, melainkan harus diintegrasikan dalam semua aspek pembelajaran, termasuk melalui kegiatan sehari-hari seperti makan bersama, diskusi kelompok, hingga proyek kolaboratif.
Dalam bukunya, Antarina menghidupkan kembali filosofi pendidikan Ki Hadjar Dewantara: Niteni (mengamati), Nirokke (meniru), dan Nambahi (mengembangkan). Filosofi 3N ini, menurut Antarina, menggambarkan proses belajar yang dinamis—berawal dari pengamatan, dilanjutkan dengan meniru praktik baik, dan diakhiri dengan pengembangan ide secara kreatif dan inovatif.
“Ini menunjukkan bahwa pendidikan bukan hanya transfer pengetahuan, tetapi juga penciptaan pengetahuan baru,” jelasnya.
Di tengah tantangan dan perubahan zaman, semangat Ki Hadjar Dewantara terus hidup dalam pemikiran generasi penerusnya.
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 11 Halaman 46, Menganalisis Vlog |
![]() |
---|
Kunci Jawaban PAI Kelas 6 Kurikulum Merdeka Refleksi Halaman 74 Bab 4 Halal dan Haram |
![]() |
---|
Update Hasil Drawing Piala Suhandinata 2025: Lawan Ubed dkk Ganti, Indonesia Segrup dengan Hong Kong |
![]() |
---|
Tanoto Foundation Buka Beasiswa Liputan Pendidikan 2025 untuk Jurnalis Indonesia, Ini Syaratnya |
![]() |
---|
GoTo Raih Fasilitas Pinjaman Berjangka Senilai Rp 4,65 Triliun |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.