Sabtu, 4 Oktober 2025

4 Fakta Afriansyah Dicopot Dari Sekjen PBB, Sempat Jadi Saingan Fahri Bachmid Hingga Bantahan Yusril

Afriansyah Noor dicopot dari jabatan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Bulan Bintang (PBB). Berikut fakta di baliknya.

|
Penulis: Adi Suhendi
TRIBUNNEWS/IMANUEL NICOLAS MANAFE
Afriansyah Noor di Studio Tribun Network, Jakarta, Selasa (31/1/2023). Ia dicopot menjadi Sekjen PBB pada 12 Juni 2024. 

Karena itu, kata Yusril, proses pergantian Sekjen PBB tersebut dianggap sudah sesuai dengan AD/ART PBB serta peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Ia menyatakan tidak ada sengketa di Mahkamah Partai PBB.

"Maka Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly mengesahkan perubahan susunan Pengurus DPP DPP, yang antara lain perubahan posisi Sekjen dari Pak Afriansyah Noor ke Pak Ir Muhammad Masduki," pungkasnya.

3. Fahri Bachmid Sebut Pencopotan Afriansyah Noor Hal Lumrah

Penjabat Ketua Umum DPP PBB, Fahri Bachmid menyatakan pencopotan Afriansyah Noor merupakan hal lumrah dalam internal partai politik.

"Pada prinsipnya penggantian posisi Sekjen atau pengurus dalam struktur suatu organisasi adalah hal yang lumrah dan biasa saja, tidak ada hal yang luar biasa," kata Fahri saat dikonfirmasi, Minggu (16/6/2024).

Fahri mengakui PBB sudah mengambil berbagai kebijakan strategis seusai dirinya terpilih menjadi penjabat ketua umum PBB dalam Musyawarah Dewan Partai (MDP) pada tanggal 18 Mei 2024.

Tak terkecuali mengenai pergantian jabatan tertentu di PBB.

"Saat itu telah mengambil berbagai kebijakan serta langkah-langkah organisatoris untuk kepentingan penataan dan konsolidasi internal partai, termasuk melakukan "replacement" atau refreshment dan "arrangement" terhadap beberapa posisi jabatan tertentu di DPP PBB, termasuk posisi Sekjen," ungkapnya.

Ia memastikan pencopotan tersebut sudah diketok secara legal dan prosedural sesuai mekanisme AD/ART PBB yang berlaku.

Adapun pertimbangan dalam pencopotan itu adalah kewengan serta organization "needs".

"Pertimbangan sesungguhnya sangat teknis saja, yaitu untuk kepentingan serta kebutuhan akselarasi konsolidasi internal partai dalam menghadapi beberapa agenda strategis nasional, termasuk pelaksanaan Pilkada langsung tahun 2024 ini," ungkapnya.

"Proses pergantian posisi pengurus serta Sekjen di intenal PBB sering terjadi dilakukan sebab itu merupakan kewenagan penuh dari Ketua umum atau Penjabat Ketua Umum DPP PBB sesuai sifat kepentingan dan kebutuhan organisasi," ucapnya.

4. Nama Afriansyah Noor Masuk Bursa Menteri Prabowo

Afriansyah Noor sendiri masuk dalam bursa menteri dalam cabinet Prabowo-Gibran.

Wakil Sekretaris Jenderal PBB, Solihin Pure mengatakan PBB akan menyerahkan beberapa nama untuk jadi menteri apabila diminta Prabowo sebagai presiden terpilih.

"PBB siap wakafkan kader terbaik untuk membantu kabinet Indonesia Maju Prabowo-Gibran jika di minta oleh presiden terpilih," kata Solihin kepada Tribunnews.com, Jumat (3/5/2024).

Dia menyebut beberapa nama potensial dari PBB, yakni Ketua Umum Yusril Ihza Mahendra,Afriansyah Noor.

Kemudian, Fahri Bachmid dan Ketua Majelis Syura KH Masrur Anhar.

"Kader terbaik PBB ada Prof. Yusril, Ir Afriansyah Noor, Fahri Bachmid, KH Masrur Anhar. Ada juga Wasekjen Solihin Pure," ujar Solihin. (Tribunnews.com/ igman/ umam)

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved