Kecelakaan Maut di Puncak
Keluarga Korban Kecelakaan Alami Trauma Mental, Kapan Bisa Sembuh?
Ada beragam reaksi emosional muncul ketika keluarga mendengar salah satu anggota keluarganya mengalami kecelakaan ataupun pada saat melihat kondisi.
Penulis:
Rina Ayu Panca Rini
Editor:
Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Kerabat menangis saat jenazah korban kecelekaan bus pariwisata di Desa Palasari, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, tiba di rumah duka di Depok, Jawa Barat, Minggu (12/5/2024). Lalu, bagaimana dampak psikologis bagi keluarga korban dan korban kecelakaan itu sendiri?
"Tidak semua orang yang mengalami peristiwa traumatis akan mengalami ASR, karena setiap orang mengalami trauma secara berbeda" terang.
Selain ASR, ada gangguan stres pascatrauma (PTSD).
Perbedaan ASR dan PTSD, bisa dilihat berdasarkan waktu.
Gejala yang muncul hingga satu bulan terkait peristiwa traumatis diklasifikasikan sebagai ASR, sedangkan gejala yang lebih dari satu bulan diklasifikasikan sebagai PTSD.
ASR merupakan periode akut, sedangkan PTSD memiliki gejala serupa yang lebih lama.
Berita Terkait
Kecelakaan Maut di Puncak
Sedang Makan Bakso, Ibu dan Anak Ini Selamat dari Serudukan Truk yang Diduga Rem Blong di Bogor |
---|
Dugaan Penyebab Kecelakaan Beruntun di Puncak Bogor hingga Kondisi Terkini Para Korban |
---|
Cerita Korban Selamat dari Kecelakaan Beruntun di Puncak Bogor yang Lukai 17 Orang |
---|
Truk Boks Diduga Rem Blong Tabrak Warung dan Bengkel, Penumpang Teriak: Ayah Si Restu Berdarah |
---|
Sopir Truk yang Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Bogor Diperiksa Hari Ini, Jadi Tersangka? |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.