Minggu, 5 Oktober 2025

Pemilu 2024

Tata Cara Mencoblos Surat Suara pada Pemilu 2024 agar Sah

Tata cara mencoblos surat suara pada Pemilu 2024 agar sah. Coblos satu kali pada nomor, nama, foto pasangan calon, atau tanda gambar partai politik.

Penulis: Sri Juliati
BANGKA POS/RESHA JUHARI
SIMULASI PEMILU 2019 - Warga mengikuti simulasi pemungutan dan penghitungan surat suara pemilu 2019 yang digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pangkalpinang di kawasan Kantor Walikota Pangkalpinang, Selasa (9/4/2019). Tata cara mencoblos surat suara pada Pemilu 2024 agar sah. Coblos satu kali pada nomor, nama, foto pasangan calon, atau tanda gambar partai politik. 

- Surat suara dengan warna penanda hijau untuk mencoblos anggota DPRD kabupaten/kota

Warna penanda surat suara pada Pemilu 2024 sama seperti Pemilu 2019.

Warna-warna ini digunakan untuk memudahkan dalam membagi surat suara berdasarkan jenis surat suara.

Surat suara juga diberi pengaman dengan tanda khusus berupa tulisan yang sangat kecil atau mikroteks.

Tujuannya untuk menjamin keaslian dan keamanan surat suara sehingga tidak mudah dipalsukan.

Saat ini, KPU tengah menyiapkan desain surat suara Pemilu 2024 sesuai dengan jumlah daerah pemilihan (dapil).

Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari ditemui di kawasan Kantor KPU RI, Jakarta, Rabu (26/7/2023).
Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari ditemui di kawasan Kantor KPU RI, Jakarta, Rabu (26/7/2023). (Tribunnews.com/Mario Sumampow)

Hasyim Asy'ari mengatakan jumlah untuk pemilu mendatang mencapai ribuan dapil.

Hal itu Hasyim sampaikan usai mengikuti Acara Simulasi Bongkar Muat, Sortir, Lipat, dan Pengepakan Logistik Pemilu, di Kantor KPU Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (27/7/2023).

"Surat suara kan ragamnya juga banyak, karena daerah pemilihan kita untuk Pemilu 2024 mulai Pemilu presiden, DPR, DPD, DPRD provinsi, DPRD kabupaten/kota," kata Hasyim.

Lebih lanjut ia menjelaskan, jumlah dapil yang memengaruhi ragam surat suara disebabkan pemilu digelar serentak.

Hal ini berarti pemilu dilaksanakan di seluruh Indonesia dengan jenis lima pemilihan dalam waktu bersamaan.

"Itu lebih dari 2.700 dapil, sehingga desain surat suara juga lebih dari 2.700 desain," katanya.

Maka dari itu, kaitan jumlah surat suara yang beragam dengan persiapan logistik di berbagai daerah.

Hasyim mendorong jajaran petugas yang mengirimkan teliti agar tidak tertukar antardaerah dalam satu provinsi.

"Itu kan harus ada ketepatan. Ini surat suara untuk daerah mana, pemilu jenis apa, termasuk formulir juga gitu."

"Karena sistemnya proporsional daftar calon terbuka, nama calon dicetak dalam surat suara, dan dicetak di dalam formulir," jelasnya.

"Sehingga harus tepat, misalkan ini untuk Pemilu jenis apa, daerah mana, karena nama-nama calegnya kan beda-beda," kata Hasyim.

(Tribunnews.com/Sri Juliati/Mario Christian Suamampow)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved