Sabtu, 4 Oktober 2025

Pengamat: Presiden dan Menteri BUMN Lebih Tahu Integritas Ahok, Jangan Bunuh Karakternya

Yusri melanjutkan, pihaknya menyayangkan sejumlah pihak yang melakukan pembunuhan karakter terhadap Ahok.

Penulis: Erik S
Kompas/Fristin Intan
Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, komisaris utama Pertamina yang diisukan akan diangkat jadi dirut Pertamina. 

"Enggak ada bicara (perubahan direksi)," katanya, Jumat (21/7/2023).

Ahok mengungkapkan, pertemuannya dengan Erick di antaranya membahas perkembangan bisnis Pertamina, terutama terkait ekspansi bisnis migas ke luar negeri.

Jawaban Erick Thohir

Sementara itu, Erick Thohir tidak menjawab tegas soal isu Ahok bakal jadi Dirut Pertamina.

Erick hanya menegaskan hingga saat ini tidak ada perubahan soal direksi Pertamina.

Dikatakan Erick, perubahan direksi Pertamina adalah hal yang wajar dan bisa saja terjadi. 

"Saya rasa tour of duty bisa saja terjadi. Tetapi saya belum mengkonformasi kalau itu memang keputusan," ucap Erick di Kantor Kementerian BUMN Jakarta, Jumat (21/7/2023).

Berapa Harta Kekayaan Ahok?

Ahok sudah menjabat sebagai Komisaris Utama sejak 22 November 2019.

Dikutip dari situs resmi Pertamina, penunjukan Ahok ini berdasarkan Keputusan Menteri BUMN selaku Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Pertamina (Persero) No.SK-282/MBU/11/2019 tanggal 22 November 2019.

Sejak awal menjabat sebagai Komut Pertamina, Ahok rutin melaporkan harta kekayaannya pada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Namun, alih-alih terus meningkat, kekayaan Ahok mengalami naik turun sejak 2019 hingga 2022.

Saat awal menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pada 2019, kekayaan Ahok tercatat sebesar Rp62.393.264.898.

Namun, jumlah tersebut berkurang menjadi Rp50.154.930.816 karena ia berutang sebanyak Rp12.238.334.082.

Kala itu, Ahok memiliki 33 bidang tanah dan properti senilai Rp48.771.889.000, serta lima mobil mewah yang terdiri dari Toyota Land Cruiser tahun 2012, Jeep Rubicon tahun 2014 dan 2018, Mercedes Bens tahun 2019, dan Toyota Alphard tahun 2019 bernilai Rp5.100.000.000.

Ia juga mempunyai harta bergerak lainnya sebanyak Rp1.878.660.800, surat berharga Rp3.820.000.000, serta kas dan setara kas Rp2.387.848.257, juga harta lainnya Rp434.866.841.

Jumlah kekayaan Ahok di tahun 2020 bertambah sebanyak Rp9.168.908.910 menjadi Rp59.323.839.726.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved