Jumat, 3 Oktober 2025

Hari Buruh

Mengintip Persiapan Pengamanan Peringatan Hari Buruh di Ibu Kota Jakarta, Jateng hingga Makassar

Di Jakarta, sedikitnya 50.000 buruh terkonfirmasi akan melakukan aksi di depan Istana Merdeka dan Mahkamah Konstitusi (MK) Jakarta.

Penulis: Dewi Agustina
Tribunnews.com/Igman Ibrahim
Ilustrasi Massa buruh mengakhiri peringatan hari Buruh Internasional atau May Day di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta Selatan, Sabtu (14/5/2022). 

TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Para buruh di seluruh Indonesia akan melakukan aksi dalam rangka peringatan Hari Buruh, Senin (1/5/2023) hari ini.

Aksi ini akan dilakukan oleh para buruh di 38 provinsi.

Di Jakarta, sedikitnya 50.000 buruh terkonfirmasi akan melakukan aksi di depan Istana Merdeka dan Mahkamah Konstitusi (MK) Jakarta.

Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI), Said Iqbal mengatakan, aksi May Day akan dilakukan pada pukul 09.30 WIB sampai dengan 12.30 WIB di Istana dan Gedung MK.

Baca juga: May Day 2023, Bakal Ada Deklarasi Kecil dan Capres 2024 dari Partai Buruh?

Berikut persiapan pengamanan peringatan hari buruh di ibu kota Jakarta serta berbagai daerah lainnya Indonesia:

Jakarta

Terkait pengamanan Hari Buruh di ibu kota, Polda Metro Jaya akan mengerahkan sebanyak 4.200 personel.

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto mengatakan, ribuan personel tersebut nantinya akan disebar di beberapa wilayah di DKI Jakarta khususnya di dua lokasi utama yakni area Patung Kuda dan Gedung DPR RI, Jakarta Pusat.

"Rekan-rekan dengar tadi bahwa diawal 4 ribu lebih ya, 4.200 (personel) itu yang tergelar di lapangan," kata Karyoto.

Selain personel dari aparat kepolisian, eks Deputi Penindakan KPK ini mengatakan akan disiagakan pengamanan dari unsur TNI yakni sekitar 3.500 personel.

Adapun pengamanan dari unsur TNI nantinya bersifat membackup aparat kepolisian apabila sewaktu-waktu dibutuhkan untuk melakukan pengamanan.

"Yang lain pun seperti Panglima Daerah Militer Jayakarta (Pangdam Jaya) menyiapkan 3.500 personel yang standby on call," jelasnya.

Baca juga: Peringatan May Day: Sejarah, Tokoh Berpengaruh Hingga Tuntutan Pekerja di Hari Buruh Internasional

Karyoto mengimbau agar para massa buruh menggelar Aksi May Day dengan tertib.

"Tentunya kita mengimbau bahwa rekan-rekan dari pekerja juga harus melihat kepentingan masyarakat lain," ujar Karyoto.

Menurut dia, jika massa buruh menggelar acara dengan tertib, maka tidak akan mengganggu aktivitas masyarakat lain. Selain itu, juga untuk menghindari kemacetan.

Dulu peringatan Hari Buruh identik dengan kemacetan karena aksi besar-besaran yang digelar.

Namun sejak 2014, 1 Mei ditetapkan sebagai hari libur nasional oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

"Kalau mereka tertib tentunya kan acara lebih enak, tidak akan banyak gangguan-gangguan yang ditimbulkan terhadap misalnya kemacetan dan lain-lain," kata dia.

Karyoto menuturkan May Day merupakan event perayaan bukan demonstrasi.

Sebab itu pihak kepolisian berusaha memberikan pelayanan pengamanan baik untuk pelaksanaan acara maupun masyarakat yang terkena imbasnya.

"Mudah-mudahan acara ini tidak mengganggu ketertiban masyarakat, karena dengan pengerahan anggota dari serikat pekerja yang datang dari luar Jakarta, baik Bekasi, Depok, Tangerang, ke Ibu Kota ini untuk merayakan (May Day)," imbuhnya.

Baca juga: Sejarah Hari Buruh atau May Day yang Diperingati Tanggal 1 Mei, Ini Kumpulan Ucapannya

Kepolisian Republik Indonesia (Polri) siap mengamankan peringatan Hari Buruh Internasional agar peringatan May Day berlangsung tertib dan aman, ribuan personel dikerahkan dalam pengamanan.

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Sandi Nugroho mengatakan, ada 4 wilayah yang menjadi konsentrasi pengamanan dalam peringatan May Day, yakni di wilayah hukum Polda Metro Jaya, Polda Jawa Barat, Polda Jawa Tengah dan Polda Jawa Timur.

Untuk wilayah Polda Metro Jaya, sebanyak 4.216 personel gabungan dikerahkan mengamankan May Day.

Rinciannya 3.318 dari Polri, 690 personel dari TNI dan 208 personel dari Pemprov DKI Jakarta.

"Adapun 4 titik yang menjadi konsentrasi massa buruh yakni di Istana Negara, Gedung MPR/DPR RI, Lapangan Panahan Senayan dan GOR Rawa Badak Jakarta Utara," kata Sandi dalam keterangan tertulisnya.

Massa dari berbagai elemen buruh melakukan aksi unjuk rasa di depan gedung MPR/DPR dalam memperingati Hari Buruh Internasional dengan membawa 18 tuntutan yang di antaranya penolakan Omnibus Law, Sabtu (14/5/2022).
Massa dari berbagai elemen buruh melakukan aksi unjuk rasa di depan gedung MPR/DPR dalam memperingati Hari Buruh Internasional dengan membawa 18 tuntutan yang di antaranya penolakan Omnibus Law, Sabtu (14/5/2022). (Abdi Ryanda Shakti/Tribunnews.com)

Sejumlah rekayasa lalu lintas akan dilakukan di titik-titik yang menjadi massa buruh melakukan aksi.

Rekayasa dan pengalihan arus akan bersifat situasional.

Sementara untuk wilayah Polda Jawa Barat, sebanyak 1.019 personel gabungan yang dikerahkan untuk mengamankan aksi buruh di beberapa wilayah.

Wilayah Polda Jawa Tengah juga menurunkan sebanyak 4.319 personel gabungan dan Polda Jawa Timur ada 3.360 personel gabungan.

Sandi mengimbau agar para buruh yang akan melaksanakan peringatan May Day dan aksi unjuk rasa dapat melakukannya dengan tertib dan aman.

Dia menuturkan, Polri akan siap mengamankan para buruh menyampaikan aspirasinya.

"Polri siap mengawal dan mengamankan massa buruh menyampaikan aspirasinya. Namun penyampaikan pendapat dan aspirasi harus dilakukan secara tertib, aman dan sesuai dengan Undang-Undang yang berlaku," katanya.

Jateng

Polda Jateng menjamin akan mengawal setiap kegiatan terkait peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day, Senin (1/5/2023), secara humanis.

Polda Jateng juga akan tetap berada dalam koridor undang-undang termasuk HAM.

Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol M Iqbal Alqudusy mengatakan pihaknya juga telah berkoordinasi dengan sejumlah instansi terkait termasuk pemerintah provinsi dan kabupaten/kota di Jawa Tengah.

"Kita sudah berkoordinasi dengan pemerintah daerah selaku pemangku wilayah dan ujung tombak dalam penyelesaian masalah perburuhan. Untuk itu, rekan-rekan pekerja silakan menyalurkan aspirasi secara sehat dan konstruktif. Suarakan lewat saluran yang benar sehingga diperoleh solusi yang tepat," kata Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol M Iqbal Alqudusy di Semarang, Minggu (30/4/2023).

Terkait hal ini Polda Jateng sudah menyiagakan 4.390 personel yang tersebar di seluruh polres jajaran.

"Sedangkan di Mapolda disiagakan 576 personel dari berbagai fungsi yang sewaktu-waktu siap digeser untuk membantu pengamanan di wilayah," tambahnya.

Demi ketentraman masyarakat, Kabidhumas mengimbau agar setiap kegiatan termasuk unjuk rasa dilakukan secara tertib dan menghargai hak-hak warga lain.

"Seperti para pengguna jalan serta masyarakat di lingkungan sekitar lokasi Unra," ujarnya.

Dia mengimbau agar penyampaian pendapat pada hari buruh dilaksanakan dengan tertib, simpatik dan mematuhi aturan hukum serta prinsip hak asasi manusia.

"Kegiatan akan kami kawal sesuai SOP dengan mengedepankan upaya preventif dan humanis. Kita berharap seluruh kegiatan berjalan tertib dan lancar," pungkasnya.

Makassar

Hari ini ribuan aliansi buruh dan mahasiswa bakal turun unjuk rasa di Kota Makassar dalam rangka memperingati Hari Buruh.

Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Mokhamad Ngajib telah menyiapkan personel gabungan TNI-Polri untuk mengawal jalannya aksi.

"Kita sudah menyiapkan untuk memberikan pelayanan pengamanan kepada masyarakat dengan menyiapkan sekitar 2.150 personel gabungan," ujar Kombes Pol Mokhamad Ngajib, Minggu (30/4/2023).

"2.150 gabungan antara Polri,TNI, kalau polisi sendiri ada dari Samapta Polda dan Polrestabes Makassar, Brimob termasuk Dishub dan Satpol PP," sambungnya.

Ia menyebut dua titik aksi yang akan dijaga ketat.

Yakni di Kantor Gubernur Sulsel dan Gedung DPRD Provinsi Sulsel.

"Untuk titik lokasi aksi ada 2 yaitu kantor gubernur dan Gedung DPRD Provinsi Sulsel," sambungnya

Selain itu, Kombes Pol Mokhamad Ngajib juga sudah memetakan titik rawan lainnya.

"Selain 2 titik utama titik-titik rawan juga seperti Jalan Sultan Alauddin insya Allah kita akan komunikasikan dengan pengunjuk rasa," sambungnya.

Hingga kini, sekitar 11 kelompok aliansi buruh mengonfirmasi akan turun unjuk rasa.

Ia memastikan akan mengawal aksi unjuk rasa hingga usai.

"Sampai saaat ini ada 11 kelompok buruh yang melapor untuk melakukan aksi dan kita akan kawal dari titik awal sampai ke titik jadi sasaran mereka," kata Kapolrestabes Makassar ini.

Sumber: (Tribunnews) (Tribun Timur)

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Kapolrestabes Makassar Siapkan 2.150 Personil Gabungan Amankan Aksi Hari Buruh

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved