Jumat, 3 Oktober 2025

Penyakit Hepatitis

Pemerintah Didesak Edarkan Surat Kewaspadaan untuk Sekolah Soal Hepatitis Akut

Koordinator P2G Satriwan Salim mendesak pemerintah membuat edaran sebagai pengingat bagi sekolah agar meningkatkan disiplin protokol kesehatan. 

Penulis: Milani Resti Dilanggi
The Quint
Penyebab munculnya penyakit hepatitis akut seperti terjadi di sejumlah negara, termasuk Indonesia hingga kini masih misterius. Di Amerika Serikat, telah dilakukan identifikasi terhadap 5 pasien anak dengan hepatitis (radang hati) yang tidak diketahui penyebabnya di sebuah rumah sakit di Alabama pada Oktober 2021. 

Diwartakan Tribunnews.com, Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan kasus hepatitis akut sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB) yang menyerang anak-anak di Eropa, Amerika dan Asia.

WHO telah mencatat lebih dari 170 kasus yang dilaporkan oleh lebih dari 12 negara.

Kisaran kasus terjadi pada anak usia 1 bulan sampai dengan 16 tahun.

Hepatitis akut yang parah jarang terjadi pada anak kecil, sehingga termasuk sebagai KLB.

Gejala klinis pada kasus yang teridentifikasi hepatitis akut

1. Gejala kuning (sindrom jaundice);

2. Sakit perut;

3. Muntah-muntah;

4. Diare mendadak;

5. Buang air kecil berwarna teh tua;

6. Buang air besar berwarna pucat;

7. Kejang;

8. Penurunan kesadaran.

Sebagian besar kasus Hepatitis akut tidak ditemukan adanya gejala demam.

Meski demikian, WHO belum dapat memastikan penyebab Hepatitis akut misterius ini.

(Tribunnews.com/Milani Resti/Yunita Rahmayanti) (Kompas.com/Vitorio Mantalaen)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved