Konflik Rusia Vs Ukraina
Punya Reputasi Tuntaskan Konflik Kamboja, Indonesia Bisa Tengahi Perang Rusia-Ukraina
Dia mencontohkan keberhasilan Indonesia mengakhiri konflik Kamboja melalui Jakarta Informal Meeting atau JIM pada tahun 1988 dan 1989.
Hikmahanto pun menyesalkan tindakan Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Indonesia yang terkesan 'mengekor' kepentingan Amerika Serikat (AS) yang menghakimi Rusia melalui Resolusi Majelis Umum PBB.
Baca juga: Zelensky Peringatkan Dampak Jika Invasi Rusia Tak Kunjung Sepakati Damai
Diketahui, Indonesia bersama 140 negara lainnya mendukung resolusi Majelis Umum PBB tentang invasi Rusia ke Ukraina. Resolusi tersebut di antaranya, menuntut penarikan penuh pasukan Rusia dari wilayah Ukraina tanpa syarat.
"Seharusnya kita mengupayakan resolusi untuk gencatan senjata. Jangan mengutuk-ngutuk, apalagi menghakimi satu pihak. Tak usah," ujar Hikmahanto.
"Dan kita jangan ikut keinginan Amerika untuk menjatuhkan sanksi ekonomi pada Rusia. Kita jangan mengekor Amerika," tambahnya.