Virus Corona
Sahroni: Progres Penanganan Covid yang Bagus di DKI Tak Perlu Jadi Bahan Politisasi dan Perdebatan
Menurut Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, sejauh ini sudah ada 7,1 juta orang yang divaksin di ibu kota.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sepanjang pekan lalu, catatan terkait kasus Covid-19 di ibu kota Jakarta menunjukkan tren yang membaik.
Beberapa indikator menunjukkan bahwa angka pasien yang dirawat di Institusi Gawat Darurat (IGD) menurun, angka kesembuhan meningkat tajam, dan progres vaksinasi berjalan cepat.
Menurut Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, sejauh ini sudah ada 7,1 juta orang yang divaksin di ibu kota.
Terkait pencapaian ini, Wakil Ketua Komisi III DPR RI Fraksi Partai NasDem yang juga berasal dari DKI Jakarta Ahmad Sahroni menyampaikan penghargaannya untuk pemprov dan warga DKI.
Menurut Sahroni, pencapaian ini patut diapresiasi, namun warga diminta untuk tidak lengah.
"Tentunya indikator-indikator ini menunjukkan tren positif ya, dan kita wajib memberikan apresiasi pada pemprov DKI maupun warga Jakarta. Meski begitu, perjuangan kita masih panjang, jadi baik Pemprov DKI maupun kita sebagai warga harus tetap konsisten dalam menangani pandemi ini dan tetap waspada," kata Sahroni dalam keterangannya, Senin (26/7/2021).
Baca juga: Periode Maret hingga Juli, 22 Unit Bus Sekolah Telah Akomodasi 20.220 Warga DKI Laksanakan Vaksinasi
Selain itu, Sahroni juga meminta agar progres positif yang dicapai oleh DKI Jakarta ini jangan dipolitisasi, atau diglorifikasi secara berlebihan hingga dipakai untuk menjatuhkan kepala daerah lain.
"Penanganan pandemi ini bukan soal persaingan, ini soal kita sama-sama bahu membahu menyelamatkan jiwa anak bangsa. Jadi saya minta agar kita semua menghilangkan segala urusan politik. Mari bersama- sama fokus jaga masyarakat dan laksanakan pencegahan untuk mengurangi wabah ini demi kebaikan bersama," pungkasnya.