Fachrul Razi Imbau Masyarakat Tak Mudik di Lebaran 2020 untuk Cegah Penularan Virus Corona
Menteri Agama Fachrul Razi memberi imbauan bagi warga yang saat ini berada di wilayah terjangkit virus corona, agar tak mudik ke daerah asal.
TRIBUNNEWS.COM - Menteri Agama Fachrul Razi memberi imbauan bagi warga yang saat ini berada di wilayah terjangkit virus corona, agar tak mudik ke daerah asal di lebaran 2020 ini.
Dikhawatirkan warga yang mudik tersebut akan menularkan virus corona kepada anggota keluarga di daerah lainnya.
"Kalau sayang orangtua, sayang saudara di kampung, jangan mudik," ujar Fachrul Razi, dikutip dari laman resmi Kemenag.go.id, Sabtu (28/3/2020).
Menurutnya, bisa saja warga yang mudik membawa virus corona, meski tak ada gejala sebelumnya.
Baca: Upaya Wali Kota Tegal Cegah Corona: Imbau Pengusaha Kuliner dan Warga yang Ingin Mudik
Baca: Ganjar Pranowo Imbau Warga Tak Mudik Lebaran: Nekat Pulang, Anda Membahayakan Keluarga
Baca: Ganjar Pranowo Ungkap Jumlah Pasien Corona di Jateng Meningkat karena Puluhan Ribu Warga Mudik
"Kita berada di sebuah kota, misal Jakarta, yang sudah banyak terpapar Covid-19."
"Mungkin kita tidak kena (covid-19) karena punya kekebalan tubuh lebih baik, atau kondisi badan kita sedang sehat."
"Tapi kalau kita mudik ke kampung, maka benih-benih (virus) yang ada di kita yang tidak membuat kita sakit itu, kita bawa ke kampung," jelas Fachrul.

Ketidaktahuan tersebut, bisa membuat keluarga di daerah asal tertular virus corona yang dibawa pemudik.
"Sehingga, kalau kita mudik ke kampung, kita sama saja dengan membawa penyakit untuk ibu, bapak dan saudara kita di sana," ungkapnya.
Baca: DedI Mulyadi: Larang Orang Mudik Tak Cukup dengan Imbauan, Jalur Transportasi Harus Ditutup
Baca: Mudik Ditiadakan, Pemerintah Terus Berupaya Mengambil Langkah Antisipatif
Baca: Gubernur Ganjar Imbau Tidak Ada Mudik untuk Cegah Penyebaran Covid-19 di Jawa Tengah
Menurut Fachrul Razi, warga yang nekat mudik ke kampung halaman akan memberi kerugian untuk keluarga.
"Jadi kalau tadinya niat kita memberikan manfaat, kita pulang yang ada justru memberikan mudlarat, semua menjadi sakit," katanya.
"Orang tua kita sakit dan sebagainya," lanjut Fachrul.

Menteri Agama menegaskan, diperlukan keputusan yang bijak dari masyarakat agar tak menularkan virus corona ini kepada keluarga saat mudik lebaran.
"Setiap agama mengajarkan bukan hanya tentang meningkatkan iman dan takwa, tapi juga pentingnya menggunakan akal sehat," imbuh Fachrul Razi.
Rencana Larangan Mudik
Pemerintah saat ini tengah mengkaji pelarangan mudik lebaran 2020, untuk mencegah penyebaran virus corona.
Sejumlah pihak ikut menanggapi soal rencana pelarangan mudik lebaran ini, termasuk wakil presiden.
Ma'ruf Amin mengatakan, terkait larangan mudik ini perlu diputuskan dalam rapat terbatas.

"Nanti putusannya akan ditetapkan apakah akan melarang atau masih bersifat imbauan," ujar Ma'ruf Amin, dikutip dari Kontan.co.id, Kamis (26/3/2020).
Baca: Menhan Prabowo Instruksikan Seluruh Jajarannya Tidak Mudik Tahun ini
Baca: Cegah Penularan Covid-19, Ridwan Kamil Keluarkan Larangan Mudik: Kalau Sayang Keluarga, Diam Dulu
Baca: Sultan Wajibkan Isolasi, Ganjar Pranowo Larang Warga Mudik Kampung, Ridwan Kamil Keluarkan Maklumat
Mengingat potensi penyebaran virus corona masih tinggi, Ma'ruf Amin mengimbau agar masyarakat tak melakukan mudik lebaran tahun ini.
"Ada bahaya yang mungkin terjadi di perjalanan maupun di kerumunan ketika di kampung halaman," ungkapnya.
(Tribunnews.com/Nuryanti) (Kontan.co.id/Abdul Basith)