Wasekjen PDIP, Arif Wibowo Tegaskan Peluang Gibran Maju Pilkada Solo Masih Terbuka
Wasekjen PDIP, Arif Wibowo mengatakan DPP PDI-P belum menutuskan nama nama untuk Pilkada Solo sehingga Gibran masih ada peluang untuk maju.
TRIBUNNEWS.COM - Wasekjen Partai PDIP, Arif Wibowo mengatakan peluang Gibran Rakabuming maju di Pilkada Solo 2020 masih terbuka.
Ia membantah kabar yang beredar jika Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Solo telah memutuskan nama Purnomo dan Teguh yang akan maju dalam Pilkada Solo 2020.
"Sampai hari ini kita belum memutuskan calon yang akan direkomendasi oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) partai termasuk untuk Pilkada Solo," ujarnya dilansir melalui YouTube Kompas TV, Rabu (20/11/2019).
Menurutnya DPC tidak memiliki kewenangan untuk memutuskan calon yang akan maju.
Tapi DPC punya kewenangan menutup penjaringan atau pendaftaran sesuai dengan batas waktu yang ditentukan DPC.
Terkait kabar Gibran yang maju Pilkada Solo tidak melalui DPC PDI-P Solo, Arif menyatakan apa yang sudah dilakukan Gibran benar dan tidak melanggar aturan.
Meski Namanya Diusung PDIP Solo, Achmad Purnomo Akui Bisa Jadi Gibran yang Maju di Pilkada Solo 2020
"Jadi dalam hal mendaftar Gibran sudah tepat. Kalo tidak bisa di DPC bisa di DPD atau DPP," ungkapnya.
Ia menambahkan jika PDI-P memiliki aturan penjaringan dan penyaringan calon kepala daerah maupun calon wakil kepala daerah.
"Peratauran partai nomor 24 tahun 2017. Didalam aturan itu ada 3 tempat untuk mendaftar,"
"Pertama DPC, kedua DPD ketiga DPP. Tempat untuk mendaftar disebut penjaringan,"katanya.
Arif menambahkan setelah mendaftar akan ada penyaringan atau seleksi yang dilakukan oleh DPD dan DPP.

Setelah itu tahap selanjutnya adalah memutuskan, dan yang berhak memutuskan adalah DPP.
Manuver Gibran Maju Pilkada Solo 2020, Cari Jalan Lain Setelah PDIP Solo Tutup Pintu Rapat-rapat
Lika-liku perjuangan anak Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, untuk mendaftar sebagai calon Wali Kota Solo, terus bergulir.
Yang terbaru, Gibran Rakabuming Raka menyatakan akan mendaftar Calon Wali Kota Solo melalui DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah.
Langkah ini ditengarai dia lakukan, karena Gibran memang tak mendapat rekomendasi dari PDIP Solo.
Sebagaimana diketahui, PDIP Solo memilih merekomendasikan paslon Achmad Purnomo untuk maju sebagai calon Wali Kota Solo 2020.
Meski demikian, Gibran mengaku masih menunggu waktu yang tepat untuk mendaftar lewat PDIP Jateng.
"Daftar di Semarang (DPD PDI Jateng)," papar Gibran dalam Jumpa Pers di Sunan Hotel Solo, Selasa (12/11/2019).

Gibran tidak banyak menjelaskan perihal rencana pendaftaran dirinya tersebut.
Gibran Rakabuming Jawab Kolaborasi dengan Putra Prabowo dan Pamer Foto Bareng Didit Hediprasetyo
Langkah Gibran Rakabuming Raka sebelum mendaftar jadi anggota PDI Perjuangan, sudah melakukan pertemuan dengan Ketua DPC PDI Perjuangan Solo FX Hadi Rudyatmo.
Setelah itu, lantaran DPC PDI Perjuangan Solo sudah meutup pendaftaran calon wali kota, Gibran melakukan konsultasi salah satunya dengan tokoh PDI Perjuangan Jateng Bambang Wuryanto.
"Dulu waktu sowan Pak Rudy suruh buat KTA kan, tapi saya ketika tahu pendaftaran di DPC PDI Solo tutup setelah itu saya Konsultasi Senior lain (Bambang Wuryanto)," papar Gibran.
"Pak Rudy tidak pernah saya lompati," papar Gibran, Selasa (12/11/2019).
Gibran juga merujuk pada pernyataan Puan Maharani, yang menyatakan kesempatannya masih terbuka.
Bahkan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri juga memberinya satu bendel buku untuk dipelajari.
"Kalau saya patuh saja pada Partai apalagi saya masih baru apa-apa saya konsultasi," kata Gibran. (*)
(Tribunnews.com/Faisal Abdul Muhaimin) (TribunSolo.com/Ryantono Puji Santoso)