Kabinet Jokowi
4 BERITA TERPOPULER Nasional: Bocoran Susunan Kabinet Jokowi, Luhut Tak Pernah Ditawari jadi Menteri
Berikut empat berita terpopuler nasional: Tiga di antaranya terkait beredarnya bocoran susunan kabinet baru Jokowi.
Seperti Ketua Umum Kadin Rosan Roeslani, Ketua Umum PSI Grace Natalie dan nama-nama lainnya masuk dalam jajaran kabinet tersebut.
Dikonfirmasi soal susunan kabinet yang beredar serta rencana reshuffle atau perombakan kabinet, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Indonesia, Luhut Binsar Panjaitan menegaskan itu adalah hak prerogratif presiden.
"Jangan tanya saya, tanyakan ke presiden, itu hak prerogratif presiden," tegas Luhut saat ditemui di kantor Kemenko Maritim, Jl MH Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa (2/7/2019).
Ditanya bagaimana jika Presiden Jokowi di periode keduanya kembali menunjukkan jadi menteri?
Luhut malah berkelakar.
Selengkapnya Baca: Luhut: Saya Biasanya Tidak Pernah Ditawari Jadi Menteri, Tahu-tahu Besok Bakal Dilantik
4. Kader Potensial Demokrat untuk jadi Menteri
Pengamat politik dan hukum Universitas Nasional (Unas) Jakarta, Saiful Anam, menilai setidaknya ada 3 kader partai Demokrat yang bisa digaet Presiden Jokowi untuk membantunya dalam kabinet 5 tahun ke depan.
Kader pertama yang dimaksud Saiful adalah pendiri Partai Demokrat yakni HM Darmizal MS.
Ia juga pernah menjabat Wasekjen Demokrat saat Ketum partai berlambang Mercy itu dijabat Hadi Utomo.
Darmizal sendiri diketahui telah mendukung Jokowi sejak 6 Mei 2018 dengan mendirikan Relawan Jokowi atau ReJo.
Menurutnya, Darmizal dikenal sebagai sosok pebisnis dan piawai dalam dunia politik.
"Pak Darmizal kita ketahui bersama, dirinya rela mundur dari posisi Komisi Pangawas (Komwas) partai Demokrat untuk mendukung Jokowi karena berseberangan dengan sikap SBY yang saat itu masih gamang menentukan sikap apakah mendukung Jokowi atau Prabowo dalam Pilpres 2019," ujar Saiful Anam, ketika dikonfirmasi, Selasa (2/7/2019).
Selengkapnya Baca: Bukan AHY, Ini 3 Kader Demokrat Yang Disebut-sebut Potensial Digaet Jokowi Jadi Menteri