Diminta Berhenti Bicara soal Setya Novanto, Fahri Hamzah Beberkan Fakta yang Belum Banyak Orang Tahu
Sempat berpikir lama setelah disuruh berhenti berbicara soal Setnov dengan tujuan untuk menjaga nama baik karena masa depannya bisa hancur.
"Di seluruh dunia, kamar legislatif tercipta untuk itu, mewakili wajah seluruh rakyat tanpa terkecuali. Ada yang kiri ada yang kanan. Ada yang progresif ada lamban, ada yang modern ada yang tradisional dan ada yang konservatif juga liberal. Semua ada.#TragediSN"
"Mungkin secara moral juga demikian. Maka wajah legislatif adalah wajah rakyat yang sempurna. Tidak bisa disederhanakan karena akan mengurangi makna representasi sekaligus keindahannya. Demokrasi adalah tentang mengelola kerumitan. #TragediSN"
"Di negara demokrasi, azas representasi ini sangat disadari bahkan menjadi sumber kekuatan. Ini adalah daulat rakyat karena siapapun mereka adalah pilihan rakyat untuk merepresentasikan apapun yang ada pada mereka. #TragediSN"
"Tradisi ini dijaga kekuatannya dan keunggulannya sampai2 kepada mereka diberikan kekuatan dan kekebalan. Kamar ini bertugas menjaga dan menyeimbangi jalannnya negara. #TragediSN"
"Kamar legislatif lahir oleh kesadaran bahwa di sebelah sana ada eksekutif yang mengelola hampir 100% uang dan kekuasaan serta sumberdaya negara. Jika tidak ada wakil rakyat yang berdaulat maka korupsi dan kesewenangan akan lahir dan mengancam kehidupan bersama. #TragediSN"
"Inilah awalnya, demokrasi kita mengirim orang2 melalui pemilu dalam satu seleksi yang ketat. Setya Novanto adalah salah satu yang terpilih, berkali-kali dan akhirnya menjadi ketua DPR juga menjadi ketua umum partai terbesar nomor 2 di negeri ini. #TragediSN"
"Sampai terjadi tragedi ini, ia menjadi tersangka dan incaran berkali-kali. Pernah disadap secara ilegal lalu bangun dan menjadi. Itukah politisi SN. Itu kekuatannya juga kelemahannya. Tapi ini menjadi tragedi. Panjang ceritanya. #TragediSN (Bagian 1)." (Tribunnews.com/Tinwarotul Fatonah)