Jumat, 3 Oktober 2025

NasDem Inginkan Cawapres Alternatif Pendamping Joko Widodo

Wakil Presiden Jusuf Kalla berulang kali menegaskan tidak akan maju dalam Pemilihan Presiden 2019 mendatang.

Penulis: Taufik Ismail
Warta Kota/ANGGA BHAGYA NUGRAHA
Wakil Presiden Jusuf Kalla menyalami Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh, saat menghadiri rakernas partai NasDem di Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (16/11). Rapat kerja nasional (rakernas) IV Partai Nasdem menjadi momentum konsolidasi akbar sebagai kesiapan partai Nasdem menghadapi pemilu serentak pada pemilihan legislatif (pileg) dan pemilihan presiden (pilpres) pada 2019 mendatang. Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Presiden Jusuf Kalla berulang kali menegaskan tidak akan maju dalam Pemilihan Presiden 2019 mendatang.

Terkait hal tersebut, Ketua Umum NasDem Surya Paloh mengatakan partainya kini sedang mencari cawapres alternatif pendamping Joko Widodo.

"Kita berupaya sejujurnya untuk mencari alternatif pilihan yang terbaik‎," ujar Paloh di Rakernas NasDem, JI Expo Kemayoran, Jakarta, Kamis, (16/11/2017).

Baca: Begini Kondisi RS Medika Permata Hijau, Tempat Novanto Dirawat Pasca-Kecelakaan

Baca: Nurdin Halid Tanggapi JK: Jika Ketum Golkar Berhalangan, Ketua Harian Ambil Alih Tanggung Jawab

Paloh mengatakan, partainya telah menominasikan sejumlah tokoh yang dianggap memiliki kemampuan dan tingkat keterpilihan yang tinggi.

Namun, Paloh enggan menyebutkan siapa saja nama yang sedang digodok tersebut.

"Rahasia, masih panjang," katanya.

Tekait dua nama yang santer disebutkan layak mendampingi Joko Widodo yakni, Kepala BIN Jenderal Budi Gunawan dan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, Paloh mengatakan banyak kemungkinannya.

‎"Bisa dua, bisa juga diluar itu, tidak terbatas pada dua nama," pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved