Jumat, 3 Oktober 2025

Pesan Damai dari Farhana, Kisah Kebersamaan Pelajar Indonesia dan Keluarga Katolik di Palermo

Dia menulis, saya jadi mengerti betapa hidup sebagai kaum minoritas jauh lebih sulit dibandingkan sebagai mayoritas.

Editor: Yudie Thirzano
Line/Farhana
Pesan damai Farhana beredar luas di jejaring Line. 

Ketahuilah bahwa setiap orang hanya berusaha mencapai kebahagiaannya masing-masing; orang Muslim ingin berlebaran dengan keluarga terdekat, orang Kristen ingin merayakan natal dan menerima berkat, dsb. Setelah satu tahun hidup sebagai orang yang dianggap 'berbeda', saya jadi mengerti betapa hidup sebagai kaum minoritas jauh lebih sulit dibandingkan sebagai mayoritas.

Kaum mayoritas seringkali beranggapan bahwa suatu atribut darinya adalah sesuatu yang umum, lalu 'yang minoritas bisa menyesuaikan'. Mungkin Anda belum pernah merasakan jika situasinya dibalik, mungkin juga Anda tidak peduli.

Baca: Remaja Putri Banyuwangi ini Mendadak Viral di Facebook, Ini Tulisannya

Tolong jangan menutup mata dan berpikir bahwa tempat ini hanya milik satu kelompok. Jika berbuat kebaikan adalah sesuatu yang sulit, setidaknya jangan buat dunia ini lebih buruk. 

#LoveOverHate
#STOPTheHate

Baca: Bicara Indahnya Toleransi, Anak Arifin Ilham Unggah Foto dengan Mertua yang Beda Agama

Baca: Tidak ada Ruang untuk Oknum yang Berupaya Membunuh Toleransi

Baca: Malu Disuruh Azan di Depan Kelas, Bocah Ini Malah Bikin Teman-temannya Tercengang

Sumber: TribunWow.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved