Jumat, 3 Oktober 2025

Polemik Menteri Jokowi

Menteri ESDM Seharusnya Berasal dari Kalangan Profesional

Belum adanya Menteri ESDM pengganti ‎Arcandra ditanggapi oleh Ketua DPR, Ade Komarudin.

Editor: Johnson Simanjuntak
Muhammad Zulfikar/Tribunnews.com
Ade Komarudin 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - ‎Setelah diberhentikannya Arcandra Tahar, tidak ada pemimpin definitif sebagai Menteri ESDM.

Luhut Binsar Panjaitan pun hanya bertugas sebagai pelaksana tugas dan tidak tetap memimpin Kementerian ESDM.

Belum adanya Menteri ESDM pengganti ‎Arcandra ditanggapi oleh Ketua DPR, Ade Komarudin.

Menurut Ade, kosong atau tidaknya posisi jabatan menteri kewenangannya ada pada presiden.

"Presiden kan punya hak prerogatif. Jadi kosong atau tidaknya itu hak presiden," kata Ade di Gedung DPR, Jakarta, Sabtu (20/8/2016).

Pria yang akrab disapa Akom itu menuturkan, di negara ini banyak putra putri terbaik yang mampu mengisi jabatan yang ditinggalkan Arcandra.

Menurutnya, orang-orang pintar seperti Arcandra memang sangat dibutuhkan negara ini agar cita-cita kesejahteraan dapat terwujud.

"Banyak putra putri terbaik mengabdikan kemampuannya kepada negeri orang, seperti disini tidak dapat tempat. Sebagai bangsa kita jangan terlalu picik, kalau memang bagus tidak ada salahnya digunakan," ujarnya.

‎Mengenai sosok yang tepat mengisi posisi Menteri ESDM, Akom tidak ingin berspekulasi.

Yang perlu ditegaskannya, Menteri ESDM haruslah orang yang berasal dari profesional.

"‎Untuk urusan sektor bumi, air dan udara yang dikuasai negara lebih baik dikelola profesional. Mereka tidak terikat masalah politik," katanya.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved