Selasa, 7 Oktober 2025

Pembunuhan Kepala Cabang Bank BUMN

TNI Siapkan 4 Pasal Untuk Jerat 2 Oknum Prajurit Tersangka Kasus Pembunuhan Kacab Bank BUMN

TNI menyiapkan pasal berlapis untuk menjerat dua oknum prajurit yang terlibat kasus dugaan penculikan dan pembunuhan Kepala Cabang bank BUMN.

Penulis: Gita Irawan
Editor: Adi Suhendi
Dokumentasi Puspen TNI
PEMBUNUHAN KACAB BANK - Kapuspen TNI Brigjen (mar) Freddy Ardianzah di Aula Balai Wartawan Puspen TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat (17/1/2025). Ia menyebut TNI menyiapkan pasal berlapis untuk menjerat dua oknum prajurit yang terlibat kasus dugaan penculikan dan pembunuhan Kepala Cabang bank BUMN. 

"Hasil pemeriksaan saudara C alias K itu mendapatkan informasi dari temannya inisial S, ini masih kami dalami karena identitasnya belum jelas disampaikan," ujar dia.

Wira juga mengungkap nilai dana yang ada di rekening dormant.

Meskipun belum dihitung final, kata dia, penyidik sudah mendapat kisaran angka.

"Pastinya kita belum tahu tapi dari yang sudah teridentifikasi cukup tinggi, ada Rp 60 miliar sampai Rp 70 miliar," ucap Kombes Wira kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa (23/9/2025).

Wira menyebut nilai itu berasal dari sejumlah rekening.

Di mana rekening dormant tersebut berada pada bank plat merah.

"Ada beberapa rekening, nggak sampai puluhan berasal dari (bank plat merah) dan beberapa bank lain," imbuhnya.

Dari hasil pengungkapan polisi telah menetapkan belasan tersangka yang terbagi dalam klaster.

Yakni klaster otak perencana (C alias Ken, DH, AA, JP), klaster penculikan (E, AT, RFH, JRS, dan EWB), klaster penganiayaan (JP, MU, dan DSG), dan klaster surveilance atau pengintai (AW, EWH, RS, dan AS).

Polisi juga masih memburu satu Daftar Pencarian Orang (DPO) inisial EG.

Pomdam Jaya juga telah menetapkan dua tersangka oknum prajurit TNI dalam kasus tersebut yakni Serka N dan Kopda FH yang kini ditahan di Pomdam Jaya.

Kronologis Peristiwa

Korban Mohamad Ilham Pradipta merupakan kepala cabang bank BUMN di kawasan Cempaka Putih Jakarta Pusat.

Dalam rekaman CCTV yang diterima wartawan, korban yang mengenakan kemeja coklat tengah berada di area parkiran Lotte Grosir Pasar Rebo, Jakarta Timur, Rabu (20/8/2025).

Korban terlihat diculik oleh sejumlah orang saat akan masuk ke mobilnya yang terparkir bersebelahan dengan mobil para pelaku.

Kemudian korban dibawa masuk ke dalam mobil para pelaku secara paksa.

Jenazah korban pada akhirnya ditemukan di sebuah kebun kosong dengan posisi telungkup dan sebagian kemejanya terangkat di wilayah Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved