Ditemukan Tewas Terikat, Nenek di Bekasi Diduga Jadi Korban Perampokan, Pelaku Rusak CCTV
Polisi sebut terduga pelaku merusak CCTV area toko kelontong tempat Bimih (72), nenek yang ditemukan tewas terikat di Bekasi, Senin (10/2/2025).
"Setelah itu orang yang melihat itu langsung masuk (Rumah Bimih) setelah sampai di ruko, almarhumah kondisi kaki terikat kain, tangan terikat kain, dan leher terikat," jelasnya.
Di sisi lain, Basuni mengaku belum mengetahui penyebab pasti tewasnya nenek yang diketahui tinggal seorang diri itu.
Baca juga: Detik-detik Nenek Di Bekasi Ditemukan Tewas Terikat Kain, Terduga Pelaku Sempat Diteriaki Maling
"Kami belum tahu secara rinci karena masih dalam penyelidikan, hanya saja pas di dalam lokasi kejadian kondisi korban sudah dalam terikat," tuturnya.
Adapun pihak kepolisian telah mengamankan sejumlah barang bukti dari TKP dan memeriksa dua orang saksi.
"Ketika di lokasi kejadian, polisi memastikan tidak ditemukan barang bukti ada kaitannya dengan senjata tajam."
"Tidak ada barang sajam yang melekat di korban, barang bukti hanya kain saja yang di leher, kaki, dan tangan," terangnya.
Setelah kejadian, jenazah korban langsung dibawa pihaknya ke RS Polri Kramat Jati Jakarta Timur guna kepentingan penyelidikan.
Kemudian pada Senin pukul 13.30 WIB, jenazah korban sudah diserahkan ke keluarga dan sudah dikebumikan di TPU Pulorengas Sindang Jaya.
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunbekasi.com dengan judul Perampok yang Beraksi di Rumah Nenek Bimih di Bekasi Merusak CCTV, Polisi Masih Memburunya
(Tribunnews.com/Nina Yuniar) (TribunBekasi.com/Rendy Rutama)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.