Jumat, 3 Oktober 2025

Banjir di Jakarta

Jakarta Banjir, Gas Elpiji 3 Kg Menghilang, Warga Bingung Masak Pakai Apa

Sejak tadi malam, Selasa (28/1/2025), sejumlah wilayah di Jakarta dilanda banjir. Gas elpiji 3 kg juga menghilang sejak pekan lalu.

Editor: Hasanudin Aco
SURYA/SURYA/PUR
ELPIJI 3 KG MENGHILANG - Pekerja menata tabung elpiji subsidi 3 kilogram di gudang sebuah agen di Kota Malang, Jawa Timur, Selasa (10/1/2023). Sejak pekan lalu gas elpiji 3 kg menghilang Jakarta dan dikeluhkan warga karena tak tahu masak pakai apa. 

David mengaku tidak mengetahui penyebab kelangkaan gas elpiji bersubsidi tiga kilogram ini.

Namun, untuk mengantisipasinya, mereka meminta para pelanggannya untuk menunjukkan KTP setiap pembelian gas.

"Kami jatahin pemakaiannya hanya satu, sesuai dari anjuran Pertaminanya. Satu fotokopi KTP, satu gas," jelas dia.

Anggota DPRD Jakarta Geram

Anggota DPRD Jakarta Brando Susanto mempertanyakan peran Pemerintah Provinsi Jakarta terkait kuota elpiji 3 kilogram bersubsidi yang dibutuhkan rakyat miskin.

"Banyak laporan warga masuk ke saya. Di beberapa wilayah Jakarta, warga sulit mendapatkan elpiji 3 kg bersubsidi. Ini tentu sangat memprihatinkan, padahal kuota pemerintah cukup dan tidak ada alasan kelangkaan," tegas Brando, Senin malam (27/1/2025)

"Ini perlu dievaluasi, karena yang tahu dan punya data wilayah adalah Pemprov bukan Pertamina ataupun penyalurnya," ujarnya.

Di sisi lain, lanjutnya, masyarakat miskin yang bergantung pada energi elpiji 3 kg bersubsidi bagi konsumsi rumah tangga mereka tentu sangat bergantung pada ketersediaan elpiji 3 kg di warung-warung.

"Ini hal yang sangat urgen dan mendesak karena menyasar pada kebutuhan rumah tangga, sehingga Pemprov Jakarta secepatnya merespons hal ini.  Urusan perut rakyat kecil jangan disepelekan, karena mereka sudah sulit mencari nafkah berbasis harian, bukan bulanan," ujarnya. 

Sumber: Kompas.com/Tribunnews.com

 

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved