Anggota GRIB Jaya Dikeroyok di Depok, Korban: Saya Suruh Bertanggung Jawab Rp300 Juta

TRIBUNNEWS.COM, DEPOK- Anggota organisasi masyarakat (ormas) GRIB Jaya, Untung Riyanto diduga menjadi korban pengeroyokan di wilayah Beji, Kota Depok, Jawa Barat.

Kata Untung, ia memiliki permasalahan bisnis sejak dua tahun lalu dengan orang terduga di balik aksi pengeroyokan tersebut.

Korban diminta bertanggung jawab uang sebesar Rp300 juta kepada terduga pelaku.

Baca juga: 5 Orang Jadi Tersangka Kasus Bentrok GRIB Jaya vs PP di Bandung, Ini Ancaman Hukumannya

“Saya suruh bertanggung jawab Rp300 juta, saya bilang oke, tapi saya akan nyicil,” kata Untung, Minggu (19/1/2025).

“Waktu itu saya kan ada bisnis, ada beberapa termin, tapi termin pertama sudah selesai dan itu timbul masalah ini kan termin kedua termin,” sambungnya.

Uang yang diminta terduga pelaku yakni sebagai pertanggungjawaban kerugian atas kebijakan yang dilakukan korban saat berbisnis.

Padahal, Untung mengira, persoalan bisnis yang menyangkut dirinya dengan terduga pelaku sudah selesai sejak 2023 silam.

Kronologis Kejadian 

Sebelumnya, Untung Riyanto menjadi korban pengeroyokan di wilayah Tanah Baru, Beji, Kota Depok, Jawa Barat.

Aksi pengeroyokan tersebut dilakukan di sebuah kafe milik korban pada Rabu (15/1/2025), sekira pukul 19.00 WIB.

Baca juga: Gesekan Pemuda Pancasila dan GRIB di Bandung Berakhir Damai

Saat kejadian, Untung sedang terbaring sakit di kamarnya. Tiba-tiba, belasan pelaku datang dan langsung mendobrak pintu.

“Saya langsung diseret keluar, terus saya dihancap muter, dipiting, akhirnya terjadi pengeroyokan,” kata Untung, Minggu (19/1/2025).

“Saya lagi istirahat di kamar langsung pintu didobrak, di kamar di lantai 2, langsung saya diseret keluar ke lantai 1,” sambungnya.

Menurut untung, ada sekitar 15 hingga 20 orang yang melakukan interogasi dan intimidasi kepadanya. Para pelaku mendatangi kafe miliknya menggunakan dua mobil.

Meski ada belasan orang yang melakukan intimidasi, Untung mengaku, hanya tiga orang yang melakukan kekerasan dengan tangan kosong kepadanya.

Baca juga: Sepakat Damai, Pemuda Pancasila dan GRIB Jaya di Bandung Imbau Anggota Tak Terprovokasi

Untung mendapatkan bogem mentah dari para pelaku hingga membuat rahangnya patah.