'Mama, Dede Laper', Tangis Anak yang Disekap Bersama Orang Tuanya di Jakarta Utara
Satu keluarga diduga disekap di sebuah kantor di Jl Kapuk Muara Raya, Penjaringan, Jakarta Utara.
Penulis:
Muhammad Renald Shiftanto
Editor:
Facundo Chrysnha Pradipha
Namun, pihak petugas kepolisian keluar tanpa membawa petunjuk apapun.
Perempuan 19 Tahun Disekap di Apartemen
Seorang perempuan berinisial RJ (19) disekap dua pria di sebuah apartemen di kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (13/5/2024) lalu.
Penyekapan tersebut terbongkar setelah pihak Polsek Kemayoran mendapat informasi dari salah satu warga yang melaporkan ke Unit Reskrim.
Polisi yang mendapatkan laporan pun langsung menuju ke lokasi kejadian di lantai 30 apartemen di kawasan Kemayoran tersebut.
Saat datang, polisi mendapati korban diikat di bagian tangan dan kakinya.
"Mulutnya terlakban, kaki dan tangannya terikat oleh tali tambang yang kecil," ujar Humas Polsek Kemayoran Bripka Ricky Sihite, Senin (20/5/2024).
Mengutip TribunJakarta.com, selain disekap, korban juga dianiaya oleh pelaku.
"Ada sedikit luka-luka," ujar Ricky.
Baca juga: Modus Pelaku Pembunuhan di Bekasi Ajak Bocak ke Rumahnya, Korban Dicabuli dan Disekap
Pihak kepolisian pun langsung menangkap pelaku.
Kapolsek Kemayoran Kompol Arnold J Simanjuntak mengatakan AS (34) ditangkap di lobi apartemen.
Sementara pelaku lainnya melarikan diri namun berhasil diringkus di Stasiun Gambir.
“CA (29) berhasil melarikan diri dan dilakukan pengejaran oleh Unit Reskrim. Berhasil diamankan di Stasiun Gambir,” ungkap Arnold.
Sementara itu, Wakapolres Metro Jakpus, AKBP Anton Elfrino Trisanto mengatakan, korban merupakan seorang perempuan 'open BO'.
"Iya begitu (open BO)," kata Wakapolres Metro Jakarta Pusat AKBP Anton Elfrino Trisanto kepada wartawan.
Kepada TribunJakarta.com, Anton menuturkan bahwa pelaku AS terlebih dahulu mengenal korban.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.