Pemkot Tangsel Borong 3 Penghargaan Capaian Imunisasi dari Kemenkes RI
Dinas Kesehatan Tangsel memborong 3 penghargaan imunisasi dari Kementerian Kesehatan RI.
Penulis:
Erik S
Editor:
Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews, Eri Komar Sinaga
TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG SELATAN - Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) berhasil memborong 3 penghargaan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
Penghargaan diterima langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Tangsel, Bambang Noertjahjo dalam kegiatan Puncak Pekan Imunisasi Dunia, di Jakarta.
Tiga penghargaan yang diraih oleh Pemkot Tangsel, pertama meraih predikat terbaik 1 Kabupaten/Kota dalam pencapaian target imunisasi rutin.
Kedua, meraih predikat terbaik 2 Kabupaten/Kota dengan cakupan imunisasi rutin dan kejar tertinggi selama SePekan Mengejar Imunisasi (PENARI).
Ketiga, Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Puskesmas Jurang Mangu berhasil mencatatkan prestasi menjadi puskesmas dengan persentase inputan capaian imunisasi Aplikasi Sehat IndonesiaKu (ASIK) terbanyak untuk semua indikator yang dinilai sejak Januari hingga akhir April 2024.
Atas capaian keberhasilan tersebut, Sekda Bambang memberikan apresiasinya kepada seluruh tenaga kesehatan yang terlibat. Menurutnya, keberhasilan ini berkat kerja keras seluruh stakeholder dalam bidang kesehatan.
"Pertama, apresiasi saya sampaikan kepada seluruh tenaga kesehatan yang bekerja keras sehingga bisa mendapatkan prestasi membanggakan ini. Bahkan kita mendapatkan capaian tertinggi di tingkat nasional," ucap Sekda Bambang, pada Selasa (21/05/2024).
Dengan capaian ini, ia meminta untuk tidak berpuas diri melainkan menjadi motivasi untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Baca juga: 1,8 Juta Anak Belum Dapat Imunisasi Sama Sekali, IBI: Bidan Desa Perlu Ditambah
Kepala Dinas Kesehatan Tangerang Selatan, dr. Allin Hendalin Mahdaniar, MKM mengatakan, penghargaan ini mencerminkan komitmen kuat dan kerja keras pemerintah daerah dalam meningkatkan cakupan vaksinasi di wilayahnya.
"Pencapaian ini merupakan bukti nyata dari komitmen kami dalam menjaga dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat melalui program imunisasi rutin," ujar dr. Allin.
dr. Allin menegaskan bahwa keberhasilan ini adalah upaya intensif yang dilakukan selama periode program untuk memastikan lebih banyak anak mendapatkan imunisasi yang mereka butuhkan.
Baca juga: WHO: Imunisasi Selamatkan 154 Juta Nyawa Selama 50 Tahun Terakhir
Hal ini menunjukkan peran aktif dan dedikasi tenaga kesehatan di puskesmas dalam melaporkan dan memantau cakupan imunisasi di wilayah kerjanya secara efisien dan akurat.
"Keberhasilan ini menjadi motivasi bagi seluruh jajaran kesehatan di Tangerang Selatan untuk terus bekerja keras demi memastikan kesehatan masyarakat terjaga dengan baik," katanya.
Sebagai informasi, Dinas Kesehatan Tangerang Selatan menargetkan pemberian imunisasi kepada 26.987 bayi dan balita dalam rangka Pekan Imunisasi Dunia 2024.
Grup WA Ibu Pandai, Cara Kemenkes Lawan Hoaks Imunisasi |
![]() |
---|
Ada Kasus KLB Campak di Sumenep Jawa Timur, Imunisasi Massal Digelar Mulai Hari Ini |
![]() |
---|
KLB Campak di Sumenep, 17 Kasus Meninggal, Isolasi Jadi Cara Cegah Penularan |
![]() |
---|
6,7 Juta Penduduk Indonesia Terinfeksi Hepatitis B, Cakupan Vaksinasi Diperluas |
![]() |
---|
Beban Penyakit Pneumonia di Indonesia Tergolong Tinggi, Ini Anjuran PAPDI |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.