Minggu, 5 Oktober 2025

Kasus Mutilasi di Bekasi

Keluarga Angela Tak Percaya Ecky Beli Apartemen Rp 1 M Cash, Bayar Pajak Mobil Saja Pinjam Angela

Keluarga Angela mengaku tak percaya jika apartemen milik Angela telah dibeli oleh M Ecky Listiantho senilai Rp 1 miliar secara cash.

Editor: Dewi Agustina
ISTIMEWA/TribunBekasi.com Rangga Baskoro
Ecky Listiantho (kiri), pelaku mutilasi Angela Hindriati (kanan). Jasad Angela ditemukan di kontrakan Ecky di kawasan Buaran, Bekasi, Jawa Barat (tengah). Keluarga Angela mengaku tak percaya jika apartemen milik Angela telah dibeli oleh M Ecky Listiantho senilai Rp 1 miliar secara cash. 

Apartemen Dijual kepada Ecky 2019

Sementara itu berdasarkan pengakuan Ecky kepada polisi, bahwa apartemen milik Angela sudah sah berpindah nama sejak 2019 lalu.

Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Resa Fiardy Marasabessy menyebut unit apartemen itu sudah dijual kepada Ecky oleh Angela.

"Apartemen Angela dijual kepada Ecky pada 2019. Kemudian pada Juni 2019 terjadi akad dan serah terima kunci apartemen," ujar Resa saat dikonfirmasi, Selasa (10/1/2023).

Baca juga: VIDEO Motif Ecky Mutilasi Angela: Sakit Hati Korban Minta Dinikahi Tapi Pelaku Sudah Punya Istri

Meski begitu, Resa belum merinci soal berapa jumlah uang yang dibayarkan terkait penjualan unit apartemen tersebut.

Dia hanya mengatakan bahwa perpindahan kepemilikan apartemen dari Angela kepada Ecky telah disahkan oleh pengadilan pada Februari 2021.

"Februari 2021 hasil putusan pengadilan mengesahkan pemilik apartemen Taman Rasuna Said Tower 1 Nomor 33A adalah milik tersangka," kata Resa.

Kenal Lewat Kaskus, Tewas Dimutilasi

Polisi mengungkap awal mula perkenalan M Ecky Listiantho (34) dengan Angela Hindriati (54) sebelum akhirnya dibunuh hingga dimutilasi di daerah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Kanit IV Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya Kompol Tommy Haryono mengatakan awalnya keduanya berkenalan dari website Kaskus di forum berkebun pada 2018 silam.

"Pelaku berkenalan dengan korban Juli tahun 2018 lewat forum berkebun (Kaskus)," ujar Tommy saat dihubungi, Selasa (10/1/2023).

Setelah itu, keduanya saling bertukar nomor handphone hingga akhirnya komunikasi antara Ecky dan Angela intens dan melakukan pertemuan.

Tommy mengatakan keduanya sepakat untuk bertemu awalnya di Kuningan City Mall pada Agustus 2018 lalu untuk membahas suatu proyek.

"Mereka kopi darat untuk membahas project hidroponic Superindo," ucap Tommy.

Singkat cerita, pihak keluarga kehilangan kontak dengan Angela pasca-pertemuan antara keduanya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun bekasi
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved