Sabtu, 4 Oktober 2025

Virus Corona

Wali Kota Bekasi Berencana Tutup Operasional RSD Stadion Patriot, Bagaimana Nasib Pasien Covid-19 ?

Wali Kota Bekasi berencana menutup operasional RSD Stadion Patriot hal ini dilakukan jika zona kuning sebaran Covid-19 menyisahkan satu persen.

Tribunnews/Jeprima
Suasana ruang isolasi mandiri untuk pasien Covid-19 di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Jawa Barat, Rabu (23/9/2020). Sebanyak 57 tempat tidur telah disiapkan Pemkot Bekasi di rumah sakit darurat (RSD) tersebut sebagai tempat untuk isolasi mandiri pasien Covid-19. Tribunnews/Jeprima 

"RT zona hijau itu ada 6.870 dari total sekitar 7.086 RT di Kota Bekasi, artinya sudah ada 96,39 persen," ungkapnya.

Baca juga: Korban Dugaan Penipuan Bertambah, Mantan Pemain Timnas Sepakbola Kembali Dipolisikan

Berdasarkan data situs corona.bekasikota.go.id, angka kumulatif Covid-19 di Kota Bekasi hingga Selasa (13/4/2021) sebanyak 41.187 kasus terkonfirmasi.

Dari jumlah kumulatif itu, sebanyak 40.217 kasus dinyatakan sembuh, 443 masih dalam perawatan dan 527 kasus Covid-19 meninggal dunia.

Dinkes Kota Bekasi Pastikan Program Vaksinasi Tetap Berjalan Selama Bulan Puasa

Dinas Kesehatan Kota Bekasi memastikan, program vaksinasi Covid-19 tetap berjalan selama bulan puasa.

Hal ini disampaikan Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Kota Bekasi Dezy Syukrawati, Kamis (8/4/2021).

"Tetap berlangsung, jadi dari MUI nya tidak memberikan pembatasannya, jadi tetap jalan," kata Dezy saat dikonfirmasi.

Baca juga: Aburizal Bakrie Disuntik Vaksin Nusantara: Saya Pertama Kali, Insyaallah Berhasil

Dezy mengatakan, program vaksinasi di bulan puasa berjalan sesuai fatwa yang dikeluarkan Majelis Ulama Indonesia (MUI).

"Kalau vaksin di bulan puasa, kalau secara aturan keagamaan, kami terinfokan dari MUI, menurut MUI itu tidak ada masalah, sehingga fatwa MUI itu sudah keluar terkait hal itu," katanya.

Sedangkan untuk teknisnya sendiri, Dezy memastikan tetap sama seperti pedoman vaksinasi yang sudah berjalan.

"Sama aja, terus untuk orang yang mau di vaksin, mereka sebelum di vaksin juga harus di scrinning terlebih dahulu, apakah lolos atau tidaknya dia untuk melakukan suntik vaksin itu," tegasnya.

Baca juga: Catat, Pasien Covid-19 Boleh Tidak Berpuasa Jika Berbahaya, Rapid dan GeNose Tidak Batalkan Puasa

Adapun untuk program vaksinasi di Kota Bekasi hingga saat ini sudah memasuki tahap dua dengan sasaran sebanyak 296.786 jiwa.

Jumlah tersebut terdiri dari, pekerja layanan publik, pegawai di bidang kesehatan termasuk sisa tenaga kesehatan (nakes) yang belum mendapat jatah di tahap satu dan lansia.

Sedangkan untuk di tahap satu, jumlah sasaran vaksin sebanyak 14.060 jiwa yang terdiri dari nakes yang bekerja atau berdomisili di Kota Bekasi.

Program vaksinasi sudah rampung selurugnya, sedangkan tahap dua masih berjalan dan baru mencapai 81 persen per tanggal 31 Maret 2021 lalu. (tribun network/thf/TribunJakarta.com)

Sumber: TribunJakarta
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved