Stres Bisa Bikin Jantung Berdetak Tidak Teratur, Waspadai Risiko Aritmia dan Serangan Jantung
Banyak orang berpikir penyakit jantung hanya dipicu oleh pola makan tidak sehat atau kurang olahraga.
Penulis:
Aisyah Nursyamsi
Editor:
Facundo Chrysnha Pradipha
1. Detak jantung cepat atau tidak teratur saat cemas.
2. Nyeri dada tanpa penyebab jelas.
3. Sulit tidur dan sering lelah.
4. Perubahan pola makan drastis.
Gejala-gejala ini sering dikira hanya akibat stres biasa, padahal bisa menjadi alarm dari jantung.
Cara Mengelola Stres untuk Jantung Sehat
Pengelolaan stres bukan hanya soal pikiran, tetapi juga soal kesehatan jantung. Beberapa cara yang bisa dilakukan antara lain:
1. Meditasi dan yoga: membantu menurunkan tekanan darah dan menstabilkan detak jantung.
2. Olahraga ringan: berjalan kaki, bersepeda santai, atau berenang bisa meredakan ketegangan.
3. Koneksi sosial: berbicara dengan keluarga atau teman dapat mengurangi beban mental.
4. Istirahat cukup: tidur yang berkualitas memperbaiki fungsi tubuh secara keseluruhan.
"Menjaga kesehatan mental sama pentingnya dengan menjaga pola makan atau olahraga. Pikiran yang tenang memberi ruang bagi jantung untuk berdetak dengan ritme yang stabil," tutupnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.