Senin, 29 September 2025

Wujudkan Generasi Maju Bebas Stunting, Perhatikan Nutrisi dan Program Satu Telur Sehari Jadi Solusi

Tanpa penanganan yang tepat, permasalahan stunting akan bisa dapat mempengaruhi kesehatan anak di masa depan dan hambat cita-cita bangsa

Penulis: Anita K Wardhani
Editor: Eko Sutriyanto
istimewa
ATASI STUNTING - Dokter Spesialis Anak, dr Agnes Tri Harjaningrum, MsC, Sp.A saat peluncuran program bersama bertajuk “Bantuan Nutrisi Untuk Anak Bangsa di Tangerang, Banten belum lama ini. Agnes mengatakan, diperlukan selain edukasi berkelanjutan mengenai dampak stunting dan meningkatkan skrining berkala mengatakan, kejadian stunting pada anak bahkan dapat dicegah sejak ibu hamil, lalu di 1000 hari pertama dan harus diperhatikan betul asupan nutrisi dan pemantauan pertumbuhannya, karena jika sudah terlanjur stunting dan tidak diperbaiki di usia balita, dampaknya bisa berlanjut hingga dewasa 

"Di tahun 2025, kami akan menjalankan program ini lebih masif lagi dengan 24 lokasi menjadi fokus utama dalam membantu menurunkan angka prevalensi pada anak," katanya.

Corporate Communications Director Sarihusada, Arif Mujahidin mengatakan, menyampaikan dalam upaya untuk mendukung penurunan angka stunting di Indonesia, pihaknya telah banyak melakukan inisiatif berkolaborasi dengan berbagai mitra.

Pihaknya percaya bahwa untuk dapat memberikan dampak positif ke lebih banyak orang diperlukan kolaborasi strategis multi pihak.

“Kolaborasi multi pihak merupakan sebuah komitmen lanjutan dari kami sebagai perusahaan yg berfokus untuk menyediakan nutrisi di setiap tahapan kehidupan yakni susu untuk fase kehamilan, susu pertumbuhan anak, susu keluarga serta nutrisi untuk kondisi medis khusus demi mewujudkan Generasi Emas 2045. (Tribunnews.com/Anita K Wardhani) 

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan