Jangan Anggap Sepele, Ruam Popok Bisa Hambat Motorik Anak, Cari Tahu Pencegahannya
Menurut data Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), sekitar 7 sampai 35 persen bayi berusia 9-12 bulan mengalami ruam popok.
Melihat pentingnya kebebasan bereksplorasi yang nyaman pada bayi, MAKUKU bersama Mommils Birth Club Community, mengadakan Kids Festival Spesial Hari Anak Nasional dengan tema “Bebas Bereksplorasi, Si Kecil Berani Coba” di Pororo Park Indonesia pada 31 Juli 2024.
Acara ini bertujuan untuk memberikan ruang bagi anak-anak untuk bebas bergerak dan bereksplorasi.
Sekaligus memberikan edukasi kepada para orang tua mengenai pentingnya memilih popok yang tepat untuk menjaga kesehatan kulit.
Mengingat ruam popok paling sering disebabkan oleh iritasi akibat kontak dengan popok itu sendiri, atau kontak yang terlalu lama dengan urin atau feses.
Maka para orang tua selalu diimbau untuk mengganti popok secara rutin.
"Acara ini dapat mengedukasi para orang tua dalam memberikan perawatan terbaik demi menunjang kesehatan kulit dan kenyamanan anak terutama dalam menekan risiko ruam popok," ungkap Titi Nurmalasari, Head of Communications MAKUKU Indonesia, Rabu (31/7/2024).
Dengan meningkatkan kesadaran tentang pentingnya pemilihan popok yang tepat, diharapkan anak-anak dapat bergerak dengan nyaman tanpa risiko ruam popok yang mengganggu.
Tak Sekadar Ruam, Campak Bisa Sebabkan Radang Paru dan Kematian Anak |
![]() |
---|
Campak Lebih Menular dari Covid-19, IDAI Tegaskan Imunisasi Bukan Sekadar Pilihan, Tapi Hak Anak |
![]() |
---|
IDAI Sebut Masa Remaja Paling Rentan: Sering Ambil Keputusan Berdasarkan Emosional |
![]() |
---|
Gangguan Mental Dialami 1 dari 7 Remaja, IDAI Ingatkan Bahaya Beban Akademik dan Media Sosial |
![]() |
---|
Bisa Tularkan Bakteri dan Virus pada Bayi Tradisi 'Papah Makanan' Sangat Berbahaya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.