Ketua IBI: Pelayanan Kebidanan Perlu Ditunjang Teknologi Digital
Abe Jubaidah menekankan pentingnya transformasi digital dalam sistem pelayanan kesehatan termasuk kebidanan.
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA -- Ketua Umum Ikatan Bidan Indonesia (IBI), Ade Jubaidah menekankan pentingnya transformasi digital dalam sistem pelayanan kesehatan termasuk kebidanan.
Harapannya, agar meningkatkan kualitas pelayanan para bidan di seluruh Indonesia.
Hal itu disampaikannya dalam kegiatan IBI yang meluncurkan aplikasi Odelia di Jakarta, Kamis (11/7/2024).
“Ini merupakan langkah maju dalam menjawab tantangan digitalisasi di bidang kebidanan. Melalui fitur-fitur seperti telehealth, teleconsultation, dan telebidan, aplikasi ini diharapkan dapat meningkatkan kompetensi dan efektivitas para bidan dalam memberikan pelayanan,” ujar Ade Jubaidah.
Ia menerangkan, aplikasi ini dapat mempermudah bidan dalam melakukan pencatatan dan pelaporan serta memastikan bahwa semua layanan tercatat dan terlaporkan dengan baik.
Kedepannya, sistem ini akan terintegrasi dengan satu sehat dari milik Kementerian Kesehatan agar menjadi alat efektif dalam peningkatan kualitas pelayanan kesehatan ibu dan anak di seluruh Indonesia.
Berbagai pihak mendukung transformasi digital ini termasuk Kementerian Kesehatan, Kementerian Dalam Negeri, Direktur Gizi Masyarakat, serta Dr. Wira, yang mewakili Direktur Kesehatan Usia Produktif dan Lanjut Usia, Kemenkes.
Juga Kemenpppa, Kemendagri, Kemendesa, Kedutaan besar Canada, Autralia, Austria dan Belanda.
“Dukungan dan partisipasi aktif dari seluruh pemangku kepentingan sangat penting untuk kesuksesan aplikasi ini,” tambah Dr. Emi Nurjasmi
Nantinya aplikasi ini akan terus dikembangkan dan disempurnakan. Peluncuran ini pun disambut dengan antusiasme tinggi oleh para bidan dan seluruh pihak yang hadir.
Baca juga: Anggota Komisi IX DPR Minta Pemerintah Angkat Ratusan Nakes D4 Bidan Pendidik jadi PPPK
Diharapkan, pelayanan kebidanan di Indonesia akan semakin maju dan berkualitas, memberikan manfaat yang besar bagi kesehatan ibu dan anak di seluruh Indonesia. (*)
IBI (Ikatan Bidan Indonesia)
transformasi digital
Pelayanan Kesehatan
kebidanan
Kementerian Kesehatan
Transplantasi dari Donor Meninggal Dunia Jadi Harapan Baru Pasien Gagal Ginjal |
![]() |
---|
Program Pendidikan dan Kesehatan Gratis Jadi Prioritas di Timor Tengah Utara NTT |
![]() |
---|
Era Baru Advokat Dimulai, Peradi SAI Fokus Etika dan Pendidikan Berkelanjutan |
![]() |
---|
Manfaatkan Teknologi Analisis Data, Industri Asuransi Sepakati Kerjasama dengan Kemenkes |
![]() |
---|
Sikat Gigi Saat Mandi Pagi dan Malam Sebelum Tidur Ternyata Kebiasaan yang Salah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.