Didukung Kedutaan Australia, Indonesia Punya Pusat Pengobatan dan Penelitian Gangguan Pendengaran
Didukung kedutaan Australia, Indonesia kini punya pusat pengobatan sekaligus penelitian inovatif soal gangguan pendengaran.
Penulis:
Rina Ayu Panca Rini
Editor:
Anita K Wardhani
Shutterstock
Ilustrasi Gangguan Pendengaran. Didukung kedutaan Australia, Indonesia kini punya pusat pengobatan sekaligus penelitian inovatif soal gangguan pendengaran.
Kehadiran Senior Trade and Investment Commissioner of Austrade Rodney Commerford dan Direktur Katalis menjadi langkah penting mempererat hubungan kerja sama ekonomi dan kesehatan perusahaan Indonesia dengan Australia.
Pelayanan ini melibatkan para dokter spesialis THT (telinga, hidung, tenggorokan) konsultan otologi terkemuka, seperti DR. dr. Harim Priyono, Sp.THT-BKL, Subsp.Oto (K) dan Prof. Dr. dr. Ratna Dwi Restuti, Sp.THT-KL (K).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.