Sabtu, 4 Oktober 2025

Aman B Pulungan : Stunting Anak Tidak Hanya Sekadar Masalah Nutrisi 

Berbagai penelitian menunjukkan bahwa intervensi berupa peningkatan asupan gizi tidak dapat memperbaiki pertumbuhan linear secara bermakna

Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUN/HO
Anggota Ikatan Dokter Indonesia (IDI) melakukan pemeriksaan kepada seorang anak dalam acara IDINESIA yang mengkampanyekan Indonesia melawan Stunting di GBK, Senayan, Jakarta, Minggu (24/11/2019). Dalam memperingati Hari Bakti Dokter Indonesia ke-111 (HBDI), IDI bekerja sama dengan KlikDokter menyelenggarakan kegiatan bertajuk IDINESIA (IDI untuk Indonesia) sebagai komitmen dan sumbangsih IDI yang didukung oleh KlikDokter, untuk ikut serta dalam pembangunan kesehatan bangsa. TRIBUNNEWS/HO 

Stunting di Indonesia merupakan salah satu masalah kesehatan yang menjadi prioritas pemerintah. Stunting didefinisikan oleh WHO sebagai tinggi badan di bawah 2 standar deviasi di bawah median tinggi badan menurut usia.

Baca juga: Komite III DPD RI Apresiasi NTT Berhasil Tekan Angka Stunting

Pada tahun 2013, UNICEF menerbitkan laporan “Improving Child Nutrition”, yang menyatakan bahwa Indonesia berada di peringkat ke-5 untuk jumlah anak dengan moderate atau severe stunting.

Hasil data tersebut dihitung berdasarkan kurva standar WHO sehingga mungkin menyebabkan overestimation angka stunting karena rerata tinggi badan yang tidak representatif terhadap suatu populasi.

Ketika pengukuran ulang data Riskesdas menggunakan kurva nasional, angka stunting jauh berkurang. Hal tersebut menunjukkan bahwa pemilihan kurva referensi untuk memantau pertumbuhan anak-anak di populasi juga faktor yang penting.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved