Donald Trump Pimpin Amerika Serikat
Deal TikTok Antara China dan AS Diduga Bocor, ByteDance Dikabarkan Masih Jadi 'Pemain' Utama
ByteDance dikabarkan tetap akan menjadi pemilik utama di atas kertas namun segala kewenangannya akan dialokasikan ke pihak lain.
Penulis:
Bobby W
Editor:
Bobby Wiratama
Badan Usaha patungan yang baru diumumkan oleh Trump aka\n berperan sebagai operasi backend perusahaan AS dan menangani data pengguna serta algoritma AS.
Sementara itu, ByteDance diperkirakan akan menjadi pemegang saham minoritas terbesar dalam usaha patungan tersebut, demikian menurut sumber-sumber.
Sebuah divisi terpisah yang akan tetap sepenuhnya dimiliki oleh ByteDance akan mengendalikan operasi bisnis yang menghasilkan pendapatan seperti e-commerce dan periklanan, menurut sumber-sumber tersebut.
Perusahaan AS yang baru akan dinilai sekitar $14 miliar, kata Wakil Presiden JD Vance.
Laporan media Tiongkok yang diterbitkan pada Jumat menggambarkan struktur dua bagian di mana ByteDance akan tetap memiliki bagian TikTok AS yang bertanggung jawab untuk e-commerce, operasi branding, dan keterhubungan dengan operasi internasional.
Sementara itu, badan usaha patungan yang baru akan berdiri secara terpisah untuk menangani data pengguna dan algoritma.
Laporan dari media Tiongkok LatePost dan Caixin tersebut kemudian dihapus pada Jumat sore.
Menyelamatkan TikTok di AS merupakan hal penting bagi Trump.
Ia sering berbicara tentang TikTok dan bagaimana platform tersebut membantunya menjangkau pemilih muda.
Trump mengakui bahwa TikTok, yang memiliki 170 juta pengguna AS, membantunya memenangkan pemilihan kembali tahun lalu, dan memiliki 15 juta pengikut di akun TikTok pribadinya.
Gedung Putih juga meluncurkan akun TikTok resmi bulan lalu.
(Tribunnews.com/Bobby)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.