Donald Trump Pimpin Amerika Serikat
9 Fakta Razia Imigrasi Terbesar Era Trump di Pabrik Hyundai-LG Georgia, Bagaimana Nasib Pekerja?
9 fakta razia imigrasi terbesar di era Trump dengan menyasar pabrik baterai mobil Hyundai-LG di Ellabell, Georgia.
Penulis:
Andari Wulan Nugrahani
Editor:
Facundo Chrysnha Pradipha
Sementara itu, Presiden Donald Trump menegaskan bahwa aturan imigrasi di bawah pemerintahannya tidak bisa ditawar dan harus dipatuhi.
Kasus ini bukan hanya menimbulkan krisis diplomatik dengan Korea Selatan, tetapi juga memicu perdebatan global soal kebijakan imigrasi agresif Trump di tahun 2025.
Berikut rangkuman fakta-fakta razia imigrasi terbesar di era Presiden Donald Trump dengan menyasar pabrik baterai mobil Hyundai-LG di Ellabell, Georgia.
1. 475 Pekerja Ditangkap, 300 Warga Korea Selatan
Pada Kamis (4/9/2025) lalu, Immigration and Customs Enforcement (ICE) melakukan penggerebekan besar-besaran di pabrik Hyundai-LG Georgia, dikutip dari BBC.
Total 475 pekerja ditangkap, dengan 300 di antaranya warga negara Korea Selatan.
Reuters melaporkan penangkapan ini sebagai salah satu operasi imigrasi terbesar dalam sejarah terbaru AS.
Immigration and Customs Enforcement (ICE) adalah badan penegakan hukum federal di bawah Departemen Keamanan Dalam Negeri Amerika Serikat (DHS) yang bertugas menangani pelanggaran imigrasi dan kejahatan lintas batas.
2. Korea Selatan Jemput Warganya dengan Pesawat Carteran
Pemerintah Korea Selatan segera turun tangan.
Konsul Jenderal Cho Ki-joong menyatakan bahwa 300 warganya akan dipulangkan menggunakan pesawat carteran pada 10 September 2025.
Langkah ini dilakukan setelah negosiasi intensif antara kedua negara.
3. Video Razia Jadi Sorotan Dunia
Cuplikan video yang beredar memperlihatkan helikopter dan kendaraan lapis baja mengepung pabrik.
Ratusan pekerja berdiri di luar gedung dengan rompi bertuliskan "Hyundai" atau "LG CNS".
Bahkan, dua pekerja sempat bersembunyi di kolam sebelum akhirnya ditangkap petugas.
4. Trump Tegaskan Aturan Imigrasi Super Ketat
Baca juga: Kolaborasi Lintas Instansi, Imigrasi Soetta dan Polri Perkuat Pengawasan Lewat Jaringan Interpol
Presiden Donald Trump melalui akun Truth Social menegaskan investasi asing tetap diterima, namun pekerja harus masuk secara legal.
“Investasi Anda disambut baik, dan kami mendorong Anda untuk SECARA LEGAL membawa orang-orang Anda yang sangat cerdas, dengan bakat teknis yang hebat, untuk membangun produk kelas dunia,” tulis Trump pada 7 September 2025.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.