Konflik Palestina Vs Israel
Dubes Prancis: Mengakui Palestina Langkah Menuju Berakhirnya Perang Gaza
Dubes Prancis untuk Israel mengakui keraguan sebelumnya dan menegaskan bahwa mengakui negara Palestina bertujuan untuk menemukan jalan keluar
Editor:
Muhammad Barir
Duta Besar Prancis untuk Israel: Mengakui Palestina adalah Langkah Menuju Berakhirnya Perang
TRIBUNNEWS.COM- Duta Besar Prancis untuk Israel mengakui keraguan sebelumnya dan menegaskan bahwa mengakui negara Palestina bertujuan untuk menemukan jalan keluar dari perang.
Duta Besar Prancis untuk Israel Frederic Journès mengakui bahwa Paris sebelumnya ragu untuk mengakui negara Palestina, dan menekankan bahwa tujuan langkah ini hari ini adalah untuk "menemukan jalan keluar dari perang yang sedang berlangsung."
Journes menjelaskan bahwa negaranya akan mengakui negara Palestina September mendatang, meskipun ada penentangan Israel terhadap langkah tersebut.
Sebelumnya, Presiden Prancis Emmanuel Macron mengumumkan bahwa negaranya akan secara resmi mengakui Negara Palestina pada pertemuan Majelis Umum PBB September mendatang. Keputusan ini diambil "sebagai pemenuhan komitmen bersejarah Prancis untuk perdamaian yang adil dan abadi di Timur Tengah."
Dalam sebuah posting di platform X, Macron menekankan perlunya gencatan senjata segera di Jalur Gaza, pembebasan semua tahanan Israel, dan penyediaan bantuan kemanusiaan besar-besaran kepada rakyat Gaza.
Langkah Prancis ini diambil di tengah agresi Israel yang sedang berlangsung di Jalur Gaza, yang telah mengakibatkan kematian ribuan warga sipil, dan kebijakan pendudukan Israel berupa blokade dan kelaparan terhadap penduduk Jalur Gaza.
Baca juga: Hamas Setuju Usulan Mesir Gencatan Senjata 60 Hari di Gaza, Mau Bebaskan 10 Sandera Israel
Sebelumnya, di X, Presiden Prancis, Emmanuel Macron menulis:
"Sesuai dengan komitmen historisnya terhadap perdamaian yang adil dan abadi di Timur Tengah, saya telah memutuskan bahwa Prancis akan mengakui Negara Palestina.
Saya akan membuat pengumuman resmi di Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa September mendatang.
Kebutuhan mendesak saat ini adalah agar perang di Gaza berakhir dan penduduk sipil diselamatkan.
Perdamaian itu mungkin.
Konflik Palestina Vs Israel
KTT Darurat Arab-Islam di Doha: Seremoni Tanpa Taring |
---|
Netanyahu Gunakan Dalih Hubungan Hamas-Qatar untuk Bela Serangan Israel di Doha |
---|
Komisi PBB Sebut Israel Melakukan Genosida di Gaza, Apa Artinya? Ini 7 Hal yang Perlu Diketahui |
---|
PBB: Netanyahu Dalang Genosida di Gaza, Ribuan Warga Palestina Dibunuh dengan Sengaja |
---|
Diteriaki di Depan Rumahnya, Netanyahu Kabur, Keluarga Sandera Tuntut Jawaban |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.