Selasa, 7 Oktober 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

Mengenal Sistem Nuklir Dead Hand Rusia yang Bikin Amerika Panik: Kiamat Bagi Negara Penyerang

Dead Hand dirancang sebagai mekanisme “kiamat”—alat pencegah ekstrem yang menjamin kehancuran total bagi pihak yang menyerang.

tangkap layar/twitter
DEAD HAND - Peluncuran rudal Oreshnik yang mampu membawa hulu ledak nuklir. Presiden Rusia, Vladimir Putin, menyebut rudal ini sebagai senjata hipersonik yang mampu menempuh jarak jauh dan berkecepatan Mach 10, sepuluh kali kecepatan suara. Ini menjadi bagian dari sistem Dead Hand Rusia, atau secara resmi dikenal sebagai Perimeter System, sistem komando dan kontrol nuklir otomatis. 

Mengenal Sistem Nuklir Dead Hand Rusia yang Bikin Amerika Panik

 

TRIBUNNEWS.COM - Perkataan mantan Presiden Rusia, Dmitry Medvedev yang membalas ujaran Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, rupanya membuat Gedung Putih panik bukan kepalang.

Tak main-main, seloroh Medvedev dibalas AS dengan aksi penempatan ulang dua armada kapal selam mereka ke posisi strategis, dekat Rusia namun lokasi pastinya dirahasiakan.

Apa ucapan Medvedev tersebut?

Baca juga: AS Vs Rusia di Titik Perang: Siapa Penguasa Bawah Laut? Perbandingan Armada Kapal Selam Kedua Negara

Dia 'cuma' menyinggung soal 'Dead Hand' Rusia namun dibalas dengan kepanikan AS yang bermanuver dengan kapal selam mereka.

Trump baru-baru ini menyatakan ujaran yang menyebut ekonomi Rusia sebagai “mati.” 

Pernyataan Trump ini muncul dalam konteks meningkatnya ketegangan antara AS dan Rusia, terutama terkait perang yang masih berlangsung di Ukraina serta pembelian minyak Rusia oleh negara-negara lain seperti India dan China di tengah sanksi yang Barat terapkan.

Dalam unggahan di platform Truth Social, Trump menyatakan kalau Rusia dan India “bisa bersama-sama menghancurkan ekonomi mereka yang mati,”.

Trump menegaskan kalau AS hampir tidak memiliki hubungan dagang dengan Rusia dan ingin mempertahankan kondisi tersebut.

Trump juga menyebut hambatan perdagangan India sebagai “menjijikkan,” dan menuduh negara itu mengambil keuntungan dari minyak murah Rusia sambil mengabaikan dampak perang.

Pernyataan Trump ini memicu reaksi keras dari Dmitry Medvedev yang juga teman dan sekutu dekat Vladimir Putin, Presiden Rusia,

Medvedev memperingatkan Trump agar berhati-hati dengan ucapannya.

Dia lantas menyindir kalau Trump seharusnya mengingat sistem nuklir otomatis Rusia yang dikenal sebagai “Dead Hand".

RUDAL RUSIA - Foto yang diambil dari laman Kementerian Pertahanan Rusia tanggal 4 Maret 2025 memperlihatkan sebuah rudal Rusia ditembakkan tahun 2024.
RUDAL RUSIA - Foto yang diambil dari laman Kementerian Pertahanan Rusia tanggal 4 Maret 2025 memperlihatkan sebuah rudal Rusia ditembakkan tahun 2024. (Kementerian Pertahanan Rusia)

Apa Itu Sistem Dead Hand Rusia?

Merangkum dari sejumlah sumber, Dead Hand, atau secara resmi dikenal sebagai Perimeter System, adalah sistem komando dan kontrol nuklir otomatis yang dikembangkan oleh Uni Soviet pada 1980-an. 

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved