Setelah 43 Kali Dilamar, Janda 3 Anak Setuju Dinikahi Pacar, Harusnya dapat Rekor Dunia
Setelah 43 kali dilamar pacarnya selama tujuh tahun, Sarah akhirnya setuju untuk menikahi Luke.
TRIBUNNEWS.COM, LONDON - Setelah 43 kali dilamar pacarnya selama tujuh tahun, Sarah akhirnya setuju untuk menikahi Luke.
Ini menjadi hari istimewa bagi Luke yang berusaha keras agar bisa
Butuh lebih dari 2.500 hari, 43 kali lamaran hingga cinta itu akhirnya tertautkan.
Pria asal London Inggris ini dikenal sangat gigih tetapi pada akhirnya, cinta yang menang.
Dalam kisah cinta Luke dan Sarah yang unik, keyakinan yang tak tergoyahkan pada cinta berubah menjadi kebahagiaan selamanya.
Ya, Luke Wintrip ingin menikahi Sarah sejak 2018.
Dan sesuatu yang diidam-idamkan sejak lama itu kini terwujud.
Luke berusaha keras untuk membuat setiap lamaran terasa istimewa.
Ia menyewa sebuah kastil di Praha, menunggang kuda di pantai Jamaika, dan menyiapkan beberapa makan malam dengan cahaya lilin, tetapi jawaban Sarah tak pernah berubah.

Mengenang lamaran pertama, Sarah mengatakan bahwa hal itu terjadi saat keduanya baru bersama selama enam bulan.
Sarah yang merupakan seorang pengusaha ini mengatakan tentang penolakan pertama.
"Saya hanya bilang, 'Tidak, kami baru bersama selama enam bulan.'
" Saya mencintainya, tetapi saya tidak ingin mengatakan 'ya' untuk sesuatu yang kemudian saya tarik kembali," ujarnya kepada The Sun.
Namun Luke bersumpah untuk terus bertahan.
Enam tahun kemudian, pada lamarannya yang ke-42, Sarah berkata kepadanya.
Polisi di Sulawesi Tenggara Aniaya Pacar, Disebut Tak Hanya Sekali Aniaya Korban |
![]() |
---|
4 Fakta Polisi Bunuh Pacar di Indramayu Diringkus: Dipecat dari Polri hingga Dugaan Motif |
![]() |
---|
Sidang Korupsi Rp 1 Triliun: Eks Dirut Taspen Hadiahi 4 Tas LV untuk Sang Pacar |
![]() |
---|
Eks Dirut Taspen Ganti Mobil Pacar Tiga Kali, Theresia: Saya Tak Minta, Tiba-tiba Datang |
![]() |
---|
Sidang Ungkap Eks Dirut Taspen Sewakan Apartemen Rp200 Juta untuk Wanita Idaman Lain |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.