Sabtu, 4 Oktober 2025

China Luncurkan Visa ASEAN, Warga Indonesia Kini Bisa Tinggal hingga 180 Hari tiap Kunjungan

Lin Jian menyatakan bahwa tujuan utama dari kebijakan ini adalah memudahkan mobilitas warga ASEAN ke China dalam rangka meningkatkan kerja sama

Penulis: Bobby W
Editor: Tiara Shelavie
Wartakota/Istimewa
VISA ASEAN CHINA - Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto bertemu Perdana Menteri Republik Rakyat Tiongkok (RRT) atau China Li Qiang di Great Hall of the People, Beijing, China, Sabtu (9/11/2024). Pemerintah China pada Selasa ini (3/6/2026) resmi meluncurkan "Visa ASEAN" bagi warga negara dari 10 negara anggota ASEAN termasuk Indonesia. 

TRIBUNNEWS.COM - Kabar baik dibagikan oleh Pemerintah China bagi para warga Asia Tenggara yang ingin berlibur atau mengunjungi negeri tirai bambu.

Pemerintah China pada Selasa ini (3/6/2026) resmi meluncurkan "Visa ASEAN" bagi warga negara dari 10 negara anggota ASEAN termasuk Indonesia.

Selain itu kebijakan ini juga berlaku bagi warga dari Timor-Leste selaku anggota dengan status pengamat dan secara prinsip telah disetujui untuk menjadi anggota ke-11 ASEAN.

Melalui kebijakan ini, para pemegang visa ASEAN dapat melakukan kunjungan berkali-kali ke China selama lima tahun dengan masa tinggal maksimal 180 hari per kunjungan.

Visa ini sangat membantu terutama bagi mereka yang banyak memiliki keperluan bisnis di China.

Hal ini terjadi karena Visa ASEAN ini bersifat lebih fleksibel dibandingkan visa kunjungan biasa yang umumnya hanya berlaku 60–180 hari.

Selain itu, status Visa ASEAN ini berlaku juga bagi pasangan dan anak-anak pemohon.

Kebijakan ini sendiri diumumkan oleh Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China, Lin Jian.

Dikutip dari Bernama, Lin Jian menyatakan bahwa tujuan utama dari kebijakan ini adalah memudahkan mobilitas warga ASEAN ke China dalam rangka meningkatkan kerja sama ekonomi dan sosial.

"Visa ini akan memperkuat hubungan antar masyarakat China dan ASEAN yang telah intensif dalam beberapa tahun terakhir," ujarnya 

Baca juga: Gencar Kembangkan Proyek Properti di Australia, Pengusaha Iwan Sunito Gandeng Perusahaan China

Langkah ini sejalan dengan kebijakan China yang telah memberlakukan fasilitas bebas visa bagi warga negara Singapura, Thailand, dan Malaysia, serta program "Lancang-Mekong Visa" untuk negara-negara di kawasan Mekong.

Dengan peluncuran Visa ASEAN, China menegaskan komitmennya untuk membuka akses internasional dan memperkuat integrasi ekonomi regional.

Terkait persyaratan serta data apa saja yang diperlukan guna mendapatkan fasilitas tersebut, Lin Jian menyarankan warga anggota ASEAN untuk menanyakannya langsung ke kantor perwakilan mereka di tiap negara.

"Bagi siapa saja yang memiliki pertanyaan lebih spesifik mengenai visa ke China, kami mengundang untuk menghubungi misi diplomatik dan konsuler kami di negara masing-masing," ujarnya dalam pernyataan hari ini 

Lin Jian menambahkan bahwa peningkatan fasilitas visa yang juga menguntungkan warga Indonesia ini merupakan bagian dari upaya China menciptakan ekonomi global yang terbuka. 

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved