Konflik Rusia Vs Ukraina
Perang Rusia-Ukraina Hari ke-1.180: Zelensky Ketemu Wapres AS Disela-sela Pelantikan Paus Leo XIV
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky bertemu dengan Wakil Presiden AS JD Vance dan Menteri Luar Negeri Marco Rubio pada Minggu (18/5/2025).
Moskow juga mengumumkan keberhasilan merebut desa Bahatyr di wilayah Donetsk, Ukraina timur.
Pengambilalihan Bahatyr dilakukan di tengah upaya intensifikasi perang oleh Rusia, meskipun perundingan damai sedang berlangsung di Istanbul.
-
Pemimpin Eropa Tegaskan Sanksi untuk Rusia Jelang Pembicaraan Trump-Putin
Para pemimpin Inggris, Prancis, Jerman, dan Italia menegaskan kembali pentingnya sanksi terhadap Rusia dalam panggilan telepon dengan Presiden AS Donald Trump.
Pembicaraan ini dilakukan sebelum pertemuan puncak telepon Trump dengan Presiden Rusia Vladimir Putin, yang dijadwalkan pada hari Senin.
Trump akan mengadakan pembicaraan dengan Putin sebagai bagian dari upayanya untuk mengakhiri perang yang dimulai sejak invasi Rusia ke Ukraina pada 2022.
Juru bicara Keir Starmer menyampaikan bahwa para pemimpin membahas perlunya gencatan senjata tanpa syarat.
Baca juga: Ngotot Ingin Temui Putin, Zelensky Dituntut Kremlin Penuhi Sejumlah Persyaratan
Mereka juga menekankan agar Presiden Putin serius menanggapi pembicaraan damai.
Selain itu, mereka membahas kemungkinan penggunaan sanksi jika Rusia tidak menunjukkan komitmen serius terhadap gencatan senjata dan proses perdamaian.
-
Zelensky Temui Wakil Presiden dan Menteri Luar Negeri AS Jelang Pembicaraan Trump-Putin
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky bertemu dengan Wakil Presiden AS JD Vance dan Menteri Luar Negeri Marco Rubio pada Minggu (18/5/2025).
Pertemuan ini sebagai bagian dari persiapan panggilan telepon antara Presiden AS Donald Trump dan Presiden Rusia Vladimir Putin.
Pertemuan berlangsung di sela-sela pelantikan Paus Leo XIV pada hari yang sama.
Ini terjadi dua hari setelah perundingan langsung pertama antara Ukraina dan Rusia dalam lebih dari tiga tahun yang berlangsung di Turki.
(Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.