Qatar Beli 8 Drone UAV MQ-9B SkyGuardian dari Amerika Serikat Seharga Rp 33 Triliun, Ini Tujuannya
Amerika Serikat dan Qatar telah menyelesaikan perjanjian senilai hampir $2 miliar (Rp 33 Triliun) untuk penjualan delapan pesawat nirawak
Breaking Defense melaporkan bahwa Trump secara pribadi menandatangani perjanjian tersebut, yang menandakan komitmen untuk mempercepat penjualan ke sekutu-sekutu Teluk. Pergeseran ini juga menguntungkan pemain regional lainnya, dengan UEA mengharapkan Surat Penawaran dan Penerimaan untuk 18 MQ-9B pada akhir tahun 2025.
Bagi AS, penjualan tersebut memperkuat basis industrinya dan memperkuat pengaruhnya di Teluk. General Atomics, yang berkantor pusat di San Diego, mempekerjakan ribuan pekerja dan mendukung rantai pasokan yang diuntungkan dari kontrak semacam itu.
Kesepakatan itu juga menangkal meningkatnya kehadiran pesawat nirawak Tiongkok dan Turki di kawasan tersebut. UEA, misalnya, mengoperasikan puluhan Wing Loong II, yang telah digunakan di Yaman dan Libya. Dengan melengkapi Qatar dengan MQ-9B, AS memastikan interoperabilitas dengan pasukannya sendiri dan pasukan sekutu NATO, sekaligus mempertahankan keunggulan teknologi.
Akuisisi MQ-9B SkyGuardian oleh Qatar menandai langkah signifikan dalam modernisasi pertahanannya dan penyelarasannya dengan tujuan strategis AS. Drone tersebut akan meningkatkan kemampuan Qatar untuk mengamankan perbatasannya, memantau rute maritim penting, dan berkontribusi pada stabilitas regional.
Namun, tingginya biaya dan tantangan operasional menimbulkan pertanyaan tentang dampak jangka panjang kesepakatan tersebut. Saat Teluk menghadapi jaringan aliansi dan persaingan yang rumit, penyebaran MQ-9B akan menguji kapasitas Qatar untuk memanfaatkan teknologi canggih dalam lingkungan berisiko tinggi.
Akankah investasi Doha menghasilkan kehadiran regional yang lebih kuat, atau akankah hal itu berfungsi terutama sebagai simbol kemitraannya yang semakin erat dengan Washington? Jawabannya dapat membentuk keseimbangan kekuatan di Teluk Persia selama bertahun-tahun mendatang.
SUMBER: BULGARIAN MILITARY
Apa Itu Antifa? Donald Trump Ingin Menetapkannya sebagai Organisasi Teroris |
![]() |
---|
Rusia Menguji NATO dengan Drone dan Disinformasi, Apakah Barat Masuk Perangkap? |
![]() |
---|
10 Negara dengan Populasi Kelelawar Terbanyak: Brasil Diperkirakan Ada 500 Juta, Indonesia Berapa? |
![]() |
---|
Kate Middleton Berkilau di Hadapan Donald Trump: Chanel Klasik dan Tiara Diana Jadi Sorotan |
![]() |
---|
Menu Mewah Jamuan Trump di Inggris: Ayam Norfolk, Es Krim Raspberry, hingga Cognac 191 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.